Planetarium Jakarta hadir sebagai destinasi yang menawarkan wisata terkait perbintangan, benda-benda langit dan luar angkasa. Destinasi wisata ini, dalam pendiriannya digagas langsung oleh Presiden Soekarno.
Presiden Soekarno sendiri didukung oleh pada pakar astronomi Institut Teknologi Bandung dalam mendirikan wisata ini. Wisata Planetarium Jakarta telah dibangun sejak tahun 1964 dan diresmikan pada tahun 1968.
Agar Anda lebih mengetahui secara jelas terkait Planetarium. Di bawah ini disajikan informasi seputar harga tiket planetarium di Jakarta dan hal-hal lainnya:
Harga Tiket Masuk Planetarium Jakarta
Sebelum Anda melihat berbagai wahana luar angkasa yang berada di dalam Planetarium Jakarta, Anda perlu menyiapkan biaya tiket masuk. Anda tidak perlu khawatir, harga tiket masuk Planetarium Jakarta dibanderol dengan nominal yang cukup terjangkau.
Harga tiket masuk teater bintang rombongan untuk siswa/mahasiswa sebesar Rp5.000, sedangkan untuk non siswa sebesar Rp12.000. Untuk tiket masuk individu bagi para pengunjung anak hingga SD Rp7.000, sedangkan untuk usia SD hingga dewasa Rp12.000.
Sebagai informasi, saat adanya revitalisasi Taman Ismail Marzuki, tiket rombongan untuk pertunjukkan teater bintang belum dapat dijadwalkan. Dari hal tersebut sehingga yang tersedia hanya tiket umum. Tiket rombongan biasanya berlaku apabila rombongan mencapai 100 orang.
Harga tiket masuk Planetarium Jakarta dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijakan dari pengelola wisata. Untuk informasi lebih lanjut terkait Planetarium Jakarta, Anda dapat menghubungi nomor 021 2305146.
Alamat dan Rute Lokasi
Alamat planetarium Jakarta ini berada di Taman Ismail Marzuki. Tepatnya di Jalan Cikini Raya No. 73, RT. 073 RW. 002, Kelurahan Cikini, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat.
Bagi Anda yang berada di Jakarta, dan ingin ke Planetarium menggunakan MRT, Anda dapat menuju stasiun MRT Bundaran HI. Dari stasiun BHI ke Taman Ismail Marzuki jarak tempuhnya sekitar 3 kilometer. Untuk sampai di kawasan Taman Ismail Marzuki, Anda dapat menggunakan ojek atau transportasi ojek online.
Menggunakan KRL juga dapat Anda jadikan alternatif, dengan mulai perjalanan dari Stasiun Cikini.
Bagi Anda yang berangkat dari Bekasi, Anda harus transit di Stasiun Manggarai. Kemudian naik tujuan Jakarta Kota untuk turun di stasiun Cikini. Bagi Anda yang berangkat dari Bogor dan Depok. Anda dapat langsung naik kereta tujuan akhir Jakarta Kota kemudian turun langsung di stasiun Cikini.
Bagi Anda yang berangkat dari Tangerang, transit dulu di stasiun Duri lalu naik kereta tujuan stasiun Manggarai. Selanjutnya, dari stasiun Manggarai naik kereta tujuan Jakarta Kota dan turun di stasiun Cikini.
Untuk sampai menuju kawasan Taman Ismail Marzuki, jarak tempuhnya sekitar 2 km. Anda dapat berjalan kaki ataupun menggunakan ojek atau transpor ojek online.
Dengan kecanggihan teknologi, Anda juga dapat mencari rute tercepat dengan arahan Google Maps. Apabila dirasa Anda tidak yakin dengan Google Maps, Anda dapat mengajak orang yang tahu jalan atau arah menuju Planetarium Jakarta.
Datang juga ke –>Â Allianz Ecopark destinasi seru yang anti mainstream.
Fasilitas
Dengan dijadikannya Planetarium sebagai destinasi wisata umum, pastinya fasilitas yang diberikan sudah cukup memadai. Berikut di bawah ini fasilitas-fasilitas yang dapat Anda gunakan di Planetarium Jakarta antara lain:
Area parkir yang luas cukup luas, termasuk untuk kendaraan umum seperti bus bagi kunjungan rombongan.
- Toilet bersih
- Ruang tunggu yang dilengkapi dengan layar yang memutar film tentang astronomi
- Semua ruang ber AC
- Kios makanan
- Jam Buka
Salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan oleh calon pengunjung adalah berkenaan jam operasional. Planetarium Jakarta buka jam berapa? Para pengunjung yang akan ke Planetarium dapat datang mulai pagi hari. Destinasi wisata ini buka mulai hari Selasa sampai Minggu, untuk hari Senin libur.
Setiap harinya, jadwal pertunjukan di Planetarium terbagi dalam 3 sesi. Durasi pertunjukkan teater bintang pada tiap sesinya kurang lebih dalam waktu 50 sampai 60 menit.
Untuk pengunjung rombongan di hari Selasa hingga Jumat menyediakan 2 jadwal pertunjukkan yaitu pada pukul 09.30 WIB dan 13.30 WIB. Sedangkan untuk perorangan di hari Sabtu, Minggu, hari libur nasional dan cuti bersama terbagi dalam 3 sesi. Yaitu pukul 09.00, 12.00 dan 15.00 WIB.
Jadwal Planetarium Jakarta terkait pertunjukkan maupun sesi teater di wisata ini dapat mengalami perubahan tergantung pada kuota.
Kunjungi juga –>Â Ocean Dream Samudera taman wisata menarik di Jakarta.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan
Di Planetarium Jakarta, Anda dapat meningkatkan pengetahuan seputar perbintangan dan benda-benda langit. Anda diajak untuk merasakan dan menikmati sensasi luar angkasa.
Setiap wahana yang ada ditampilkan dengan akraktif sehingga tidak membuat bosan para pengunjung. Berikut di bawah ini aktivitas yang bisa dilakukan saat di Planetarium Jakarta:
Menyaksikan Teater Bintang
Wahana Teater Bintang menjadi wahana yang paling diminati oleh para pengunjung. Teater ini memiliki ruangan yang luas dengan kursi yang ditata seperti teater bioskop.
Langit-langit teater berupa bagian dalam kubah besar yang dimanfaatkan sebagai layar sehingga benar-benar menampilkan seperti pemandangan langit. Di layar tersebut, akan ditampilkan pemandangan langit malam dengan segala situasi dan kondisi.
Tampilan yang akan Anda lihat seperti Pembentukan Tata Surya, Gerhana Matahari dan Bulan, Riwayat Hidup Bintang serta Situasi Tata Surya. Situasi Tata Surya ditampilkan dengan segala isinya seperti galaksi, planet, matahari dan bulan.
Mengunjungi ruang pameran
Saat di Planetarium, hendaknya jangan lupa untuk mengunjungi ruang pameran yang telah disediakan. Di ruang ini terdapat beraneka peralatan observasi astronomi, gambar benda-benda langit dengan informasi lengkap. Serta pakaian astronot serta koleksi pecahan batu meteor.
Ruang pameran dapat Anda jadikan sebagai salah satu tempat atau spot terbaik untuk mendapatkan Planetarium Jakarta foto.
Menggunakan teleskop observatorium
Dalam melihat benda luar angkasa dengan baik, pastinya dibutuhkan pula teleskop. Di wisata ini terdapat beberapa jenis teleskop.
Teleskop ASKO merupakan teleskop reflektor yang menggunakan cermin berdiameter 31 cm. Biasanya, teleskop ini digunakan untuk penelitian seperti contohnya penentuan hari raya Idul Fitri.
Teleskop Takahashi merupakan teleskop Newtonian berdiameter 16 cm. Tidak ketinggalan, Teleskop Couse merupakan teleskop reflektor berdiameter 15 dan menggunakan lensa.
Selain ketiga teleskop tersebut, masih terdapat sekitar 10 teleskop portabel yang dapat dibongkar pasang dan mudah dipindahkan sesuai lokasi pengaman.
Apabila terjadi fenomena astronomi yang sedang berlangsung, biasanya ruangan ini akan dibuka untuk umum. Dengan hal itu, para pengunjung saat turut serta secara langsung melihat fenomena alam menggunakan teleskop.
Pada bulan-bulan tertentu, biasanya ada juga agenda peneropongan rutin yang sedang berlangsung. Peneropongan ini juga terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya serta jadwal peneropongan dapat Anda lihat di lokasi.
Review sebelumnya –>Â House Of Shafa kolam renang khusus wanita.
Tips Berkunjung
Mengetahui tips berkunjung ke Planetarium akan membuat Anda merasa lebih aman dan nyaman saat berada di dalamnya. Berikut di bawah ini tips-tips berkunjungnya:
- Sebaiknya datang pagi agar dapat puas menikmati semua wahana yang ada.
- Menggunakan pakaian tertutup agar tidak kedinginan.
- Jangan memfoto objek dengan lampu kilat agar tidak mengganggu pengunjung lain.
Seperti itulah informasi yang dapat disajikan terkait wisata Planetarium Jakarta. Wisata alam ini cocok Anda kunjungi untuk sejenak mengasing dari hiruk pikuk kota dan merasakan segarnya dunia.
