Tempat wisata di Cirebon saat ini mulai tumbuh dan berkembang. Seiring, dunia pariwisata Indonesia yang juga tumbuh cepat. Jumlah kawasan wisatanya memang tidak banyak. Namun, kota yang sekarang mendapatkan julukan sebagai Kota Tilang ini tetap harus Anda kunjungi.
Alasan mengapa kamu harus kesini, karena Cirebon itu unik. Apalagi masyarakatnya, perpaduan antara jawa tengah dan jawa barat. Logat bicara ada yang ke sunda, ada pula ke tegal. Selain itu, kuliner yang disajikan juga tidak kalah enak dari tempat lain.
Keunikan yang bisa Anda dapatkan adalah Cirebon menjadi satu-satunya kota yang memiliki 3 keraton sekaligus.
Sisi menariknya lagi, kota ini menjadi persinggahan bagi pemudik yang ingin pergi ke Jakarta atau ke Surabaya. Tidak heran bila kota ini memiliki jalur tersibuk di Indonesia.
Lalu, apa saja yang kami rekomendasikan untuk Anda saat mengunjungi Cirebon? Ada banyak yang memulai dari keraton, pantai, bukit, hingga mengunjungi makam. Berikut, tempat-tempat menarik di Cirebon yang bisa Anda singgahi walau menarik.
1. Wisata Kura-Kura Belawa
Wisata di Cirebon ini terletak di Desa Belawa, Kecamatan Lemahabang, Cirebon, Jawa Barat. Luas kawasannya mencapai 2 ribu meter persegi. Di sini Anda akan disuguhkan dengan kura-kura belawa. Mulai dari awetan yang sudah mati. Sampai pemeliharaannya.
Anda juga bisa melihat kolam pemeliharaan dengan ukuran 620 meter persegi yang digunakan untuk hewan ini bermain. Ada juga tempat penetasan, juga pemeliharaan tukik-tukik kecil yang lucu. Bila Anda setuju, telur hewan yang bisa hidup di udara dan di darat ini bertambah 21 mm sampai 33 mm.
Berat kura-kura dewasa bisa mencapai 80 kilogram. Usianya sendiri bisa sampai 150 tahun. Makanan yang disukai adalah ikan rucah, daging ayam, dan singkong. Jumlahnya saat ini sudah mencapai 400 ekor. Hewan ini memiliki mitos yang berkembang di masyarakat.
Dimana, dahulu ada seorang santri yang bertapa di Sumur pamuruyan. Tiba-tiba muncullah kura-kura putih dari sumur. Dari cerita tersebut, sampai sekarang hewan ini dikeramatkan dan tidak ada yang berhasil diperjualbelikannya. Anda juga bisa, selfie bersama mereka. Untuk harga tiket masuknya sendiri hanya Rp3.000 saja.
2. Setu Patok Mundu
wisata Cirebon ini terletak di Gunung Ciremai terletak di Desa Setu Patok, Kecamatan Mundu, Kota Cirebon. Keunikan dari danau ini digunakan warga untuk mencuci motor atau mobil. Bagi Anda yang ingin menirunya juga bisa, dan tidak dipungut biaya sama sekali.
Fasilitas lain yang bisa Anda nikmati disini adalah wahana ATV, kolam renang hingga permainan Paintball. Luas kawasannya mencapai 30 hektar sudah dilengkapi dengan area camping. Salah satu pesona yang tidak akan pernah luntur adalah Gunung Ciremai yang menjulang tinggi.
Pemandangan akan semakin berkesan saat Anda tiba di sore hari. Di Tengah danau ini ada sebuah bukit yang bisa Anda kunjungi dan lihat indahnya danau ini. Untuk harga sewa kapalnya sendiri Rp20.000 untuk pulang pergi. Fasilitas lain yang bisa hadir adalah toilet dan kamar mandi yang cukup bersih. Untuk harga tiketnya sendiri gratis begitu pula dengan biaya parkirnya.
3. Keraton Kasepuhan
Objek wisata Cirebon ini terletak di Jl. Kasepuhan No. 43, Kasepuhan, Lemahwungkuk, Cirebon, Jawa Barat. Untuk harga tiket masuknya mulai dari Rp10.000 hingga Rp25.000. Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan di sini. Prioritas, bagi yang hobi selfie. Memilih, keraton kasepuhan menjadi tempat terbaik.
Banyak hal yang unik yang tersaji di sini. Mulai dari jalannya, jembatan di atas sungai kecil. Kemudian, perpaduan bangunan. Pintu gerbang masuk yang bergaya hindu, ada juga tembok yang ditempel dengan keramik khas Tiongkok. Serta masih banyak lagi yang bisa eksplore di sini.
Arsitekturnya sangat menawan dengan cat putih yang dipadukan dengan tembok batu bata. Pepohonan hijau dan rumput menjadi penghias taman. Suasananya berbeda, masuk pertama menginjakkan kaki langsung terasa teduh, sejuk dan tenang. Istana ini memiliki 3 budaya, Eropa, Jawa, dan Tiongkok.
Anda dapat melihat di antara bangunan pendopo. Dimana jumlah tiang penyangganya ada yang 5 dan 6. Hal ini diselaraskan dengan rukun iman dan islam. Sementara Konsep Tiongkok, memadukan unsur feng shui dengan konsep tata letak Eropa yang elegan.
Sementara, untuk corak agamanya ada Hindu, Budha, dan Islam. Layaknya keraton di seluruh Indonesia. Anda juga bisa melihat senjata-senjata, juga alat transportasi yang pernah digunakan keraton pada masanya. Salah satunya adalah kendaraan Sunan Gunung Jati, yaitu kereta Sunan Barong.
Dimana, bentuknya merupakan perpaduan dari 4 hewan sekaligus. Ada gajah, macan, garuda, dan naga. Disini, kamu juga bisa membeli berbagai macam kebutuhan suvenir atau kuliner khas cirebon yang bisa dinikmati. Sayang jika dilewatkan begitu saja.
4. Pantai Kejawanan
Terletak di Pesisir utara Jawa, membuat kota ini memiliki pantai. Walau tidak banyak seperti Indramayu. Namun, cukup menarik untuk dikunjungi. Obyek wisata di Cirebon ini terletak di Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Ada mitos unik yang dipertanyakan masyarakat sekitar. Di mana saat mandi di pantai ini, bisa menyembuhkan dari berbagai macam penyakit. Kenyataannya sangat menyenangkan dan menyenangkan. Terlebih lagi dengan berbagai pemandangan yang disuguhkan saat senja.
Siluet kapal yang bersandar bisa membuat alasan, berburu foto di pantai ini adalah sebuah keharusan. Selain panoramanya, Anda juga bisa membeli kapal nelayan dengan harga Rp10.000. Kemudian, berkeliling ke berbagai sudut Pantai. Semilir anginnya membuat Anda tidak bisa lupa.
Salah satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah menikmati cita rasa kuliner khas Cirebon. Nasi Jamblang dengan lauk ikan, lalapan, dan sambal terasi. Menu favorit kami bila berkunjung ke sini. Cita rasanya benar-benar otentik.
Bila ingin membuat Nasi Jamblang lauk ikan sendiri dirumah. Anda bisa pergi ke pos memancing. Ada banyak ikan yang bisa kamu tangkap dan kamu dapatkan sendiri. Terakhir, jangan lupa untuk mandi lumpur yang bisa menghaluskan kulit karena mengandung mineral yang tinggi.
Datang juga ke –> 20 Tempat Wisata di Kuningan
5. Keraton Kanoman
Setelah puas berkeliling ke Keraton Kasepuhan. Tidak ada salah satu kunjungan wisata sejarah lainnya. Jaraknya tidak terlalu jauh, terletak di Jl. Kanoman No.40, Lemahwungkuk, Cirebon, Jawa Barat. Didirikan oleh Sultan Anom I pada tahun 1588 M. Luasnya mencapai 6 hektar dengan dominasi bangunan warna putih.
Tempat wisata di Cirebon Jawa Barat ini memiliki pendopo, di dalamnya terdapat altar yang menyimpan koleksi piring-piring cantik khas Eropa. Untuk harga tiket masuknya sendiri kamu akan dikenakan Rp10.000. Spot foto di sini, juga cukup banyak.
Anda akan dibawa ke masa lalu, dengan pemandangan taman yang berhiaskan benteng masa lalu. Koleksi museumnya cukup lengkap mulai dari kereta jempana, senjata, hingga pintu-pintu yang berukir menarik dilihat oleh mata. Ada lagi tombak, gamelan, dan masih banyak lagi.
Anda juga bisa membaca sejarah cirebon melalui witana. Sebuah panggung tanpa atap dan dinding. Menjadi tempat persemayaman sementara para raja. Keraton ini sendiri dibagi menjadi 4 bagian. Menariknya, hampir semua bagian memiliki spot foto sendiri-sendiri.
Sisi menarik lainnya dari tempat wisata di Cirebon ini adalah sumur 7. Jumlahnya 7, hanya 5 yang bisa dilihat karena memenuhi di luar keraton. Sementara 2 lagi hanya bisa dilihat saat maulid nabi saja. Sumur ini konon memiliki Manfaat masing-masing.
Menjadi tempat yang dikeramatkan dan disakralkan. Salah satunya adalah Sumur penganten. Konon jika seorang wanita sulit mendapatkan jodoh. Bisa mandi di sini dan bawa pulang airnya.
Entah benar atau tidak semua kembali ke Anda. Disini memiliki Alun-alun yang cukup luas. Setiap Maulid Nabi, biasa akan ada pertunjukan di sini. Anda dapat melihat dan menikmati berbagai kuliner khas Cirebon.
6. Bukit Gronggong
Tempat wisata di Cirebon terbaru ini memang layak untuk dikunjungi. Pemandangannya yang mengesankan menjadi sajian yang seakan tidak pernah bosan untuk dikunjungi. Namanya adalah Bukit Gronggong. Tidak ada biaya masuk, alias gratis.
Keunggulan dari kawasan ini adalah pemandangan kota di malam hari. Benar-benar memukau dengan kerlap-kerlip lampu yang hampir seperti bintang membuat mata enggan meledak. Bukit terbaik saat musim penghujan.
Pepohonan akan lebih dulu, dari Anda datang di musim kemarau yang lebih bisa dibicarakan sedikit gersang. Disini sudah ada resto yang cukup terkenal dan dibuat sebagai tempat melihat pemandangan Bukit dipanggil adalah resto klapa manis.
Berbagai macam menu pilihan seperti jagung bakar, teh, dan makanan kha tersedia lengkap disini. Di sekitar bukit, juga sudah tersedia layanan kamar dengan harga mulai dari 200 ribu saja. Nuansanya pun berbeda -beda sesuai dengan tarif yang Anda bayar.
Fasilitas yang diberikan pihak penginapan juga cukup mewah. Namun, Anda harus reservasi terlebih dahulu. karena termasuk jalan Cirebon – Kuningan. Tidak heran bila sabtu minggu kawasan ini akan dipadati banyak wisatawan.
7. Masjid Agung Cipta Rasa
Masjid ini dibangun pada tahun 1480 sebagai hadiah dan bentuk ungkapan rasa cinta Sunan Gunung Jati kepada isterinya, Nyi Mas Pakungwati. Sebagai arsiteknya beliau menunjuk Sunan Kalijaga dan Raden Sepat. Melibatkan kurang lebih 500 orang yang didatangkan dari Majapahit dan Demak.
Terletak di Jln. Kasepuhan No.43, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kabupaten Cirebon. Masjid ini memiliki beberapa keunikan, pertama bisa anda lihat dari namanya. Tidak mengadopsi dari nama arab atau surat di Alquran. Melainkan, wujud rasa syukur atas cinta yang diberikan Allah kepada Sunan Gunung Jati.
Tempat ini juga tidak memiliki kubah, atapnya berbentuk prisma atau limasan seperti atap rumah jawa. Bangunannya perpaduan antara Hindu dan Budha, Tiongkok, Majapahit, Demak dan Cirebon.Bila anda pernah kesini, anda bisa melihat bagian depannya terdapat ukiran huruf Arab yang sampai sekarang masih terlihat indah.
Di ruangan utamanya, memiliki luas 400 meter persegi dengan sudut kemiringan 30 derajat ke barat. Anda juga bisa menyaksikan ukiran bunga teratai yang dibuat oleh Sunan Kalijaga.
8. Taman Sari Gua Sunyaragi
Tempat wisata di Cirebon yang harus anda kunjungi adalah Taman Sari Gua Sunyaragi. Bangunannya mirip candi tetapi, lebih unik. Konon dulu tempat ini digunakan untuk beristirahat dan bersemedi para Sultan dan Raja Cirebon. Luas kawasannya sendiri mencapai 15 hektar.
Nama Sunyaragi berasal dari dua kata. Sunya yang artinya sunyi. Sementara, ragi adalah raga. Diambil dari bahasa sansekerta yang bila digabungkan memiliki makna untuk bersemedi atau mengasingkan diri. Tempat ini sendiri dulunya adalah Taman air. Karena, dibawahnya adalah air yang disebut dengan Danau Jati.
Sayang, danau tersebut sekarang sudah kering, sehingga, anda hanya bisa melihat tampilannya seperti sekarang ini. Menurut kepercayaan, Gua ini mempunyai mitos seorang perempuan yang belum menikah dilarang menyentuh patung batu perawan sunti.
Bisa-bisa tidak mendapatkan jodoh, untuk menanggulanginya bila tidak sengaja tersentuh, harus berjalan menuju ke Gua Kelanggengan yang dipercaya bisa mendatangkan Jodoh. Lokasi objek wisata ini terletak di Jl. Bypass Brigjen Dharsono, Sunyaragi, Kesambi, Cirebon, Jawa Barat.
Untuk harga tiket masuknya anda akan dikenakan Rp10.000. Bagi yang berkenan dengan pemandu, akan dikenakan biaya tambahan Rp50.000,- Kalau dilihat-lihat struktur bangunannya sendiri perpaduan antara gaya Timur Tengah, Eropa, Tiongkok, Hindu, dan Islam.
Saat ini Gua Sunyaragi sudah dilengkapi dengan berbagai spot menarik yang membuat anda betah berlama-lama disini. Waktu terbaik mengunjungi tempat ini adalah pagi atau sore hari. Tetapi, jangan lupa bawa topi atau penutup kepala, panasnya bisa membuat kepala kalian pusing.
Kunjungi juga –> 18 Tempat Wisata di Sumedang
9. Makam Sunan Gunung Jati
Tempat wisata di Cirebon selanjutnya adalah makam Sunan Gunung Jati. Beliau termasuk wali songo yang menyebarkan ajaran islam di Tanah Jawa. Sangat dihormati bahkan sampai saat ini. Kompleks makanya memiliki luas 500 hektar. Dibagi menjadi dua bagian.
Pertama, terdapat 500 makam yang terletak di Gunung Sembung, bersemayam isteri beliau yang bernama Putri Ong Tien Nio atau Nyi Ratu Rara Semanding yang berasal dari Tiongkok. Banyak peziarah datang untuk meminta berkah terutama pada malam jumat.
Untuk harga tiket masuknya, anda tidak akan dikenakan biaya hanya saja, menyumbang sukarela sebagai dana kebersihan. Keunikan dari wisata religi ini adalah letak makam Sunan yang berada di tingkat Sembilan. Setiap tingkatnya memiliki pintu dan nama masing-masing.
Setelah tiba area makam, anda akan disuguhkan dengan aksen budaya Tionghoa yang begitu kental. Seperti keramik, dan piring yang bisa anda lihat. Sementara itu, arsitektur makamnya yang berpadu antara jawa, China, dan Arab. Cobalah datang berkunjung dan jangan lupa doakan beliau.
10. Wanawisata Ciwaringin
Tempat wisata di Cirebon ini merupakan kawasan tanaman hutan kayu putih. Ditambah dengan nuansanya yang hijau dan asri. Terletak di Desa Ciwaringin, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon. Untuk harga tiketnya hanya Rp10.000 saja.
Ada banyak aktivitas yang bisa anda lakukan disini. Seperti menjelajah hutan menikmati tanaman perdu, pohon-pohon, serta daunnya cukup unik bentuknya seperti bulan sabit dan tumbuh subur secara alami. Pohon ini juga digunakan sebagai tanaman obat dan diproduksi menjadi minyak kayu putih.
Selanjutnya, aktivitas memancing dengan suasana yang teduh dan rindang. Sebenarnya, ada banyak ikan yang ada disini. Hanya saja, anda harus bersabar untuk bisa mendapatkannya. Selanjutnya, ada wahana motor cross yang akan memacu adrenalin anda.
Banyak trek menyenangkan yang bisa anda lalui. Disini, anda juga bisa melihat pertunjukan balap motor cross ditempat ini. Jangan lupa bawa kamera anda dan kantong plastik untuk membuang sampah agar tidak mengotori lingkungan.
11. Batu Lawang
Tempat wisata di Cirebon ini terletak di Desa Cupang, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Kalau dilihat dari pemandangan yang disajikan, kawasan ini akan sama persis seperti Tebing Breksi yang ada di Yogyakarta. Untuk harga tiket masuknya sendiri Rp10.000.
Nama Batu lawang sendiri diambil dari 2 batu besar yang ada di tempat ini. Letaknya berhadapan sehingga, membentuk sebuah pintu. Fasilitas yang bisa anda nikmati disini adalah mushola, kamar mandi, saung.
Pesona lain yang bisa anda nikmati adalah Tebing cupang. Bagi anda yang menyukai adrenalin. Tidak ada salahnya mencoba memanjat ke atas tebing. Untuk bisa naik ke atas anda akan dikenakan biaya Rp25.000 saja. Ada juga hiburan berupa live music yang disediakan.
Bagi anda yang hobi menyanyi, boleh juga menyumbang lagu. Jadi, jangan lupa untuk datang ke tempat ini dan menikmati semua keindahannya ya.
12. Cirebon Waterland Ade Irma Suryani
Diantara semua tempat wisata di Cirebon. Kami paling suka Cirebon Waterland Ade Irma Suryani. Terlebih lagi setelah belajar sejarah dari beberapa kerajaan di Kota yang dulu pernah mendapatkan sebutan sebagai Kota Udang ini. Terletak di Jl. Yos Sudarso, No.1, Lemahwungkuk, Cirebon, Jawa Barat.
Sebelum menjadi seperti sekarang ini, kawasan ini hanyalah sebuah taman biasa. Kemudian, mengalami renovasi hingga akhirnya wahananya ditambah waterland. Lebih menarik dan terkesan modern kekinian. Untuk harga tiketnya mulai dari Rp10.000 sampai Rp70.000 saja.
Untuk area waterlandnya sendiri cukup luas kurang lebih 3 hektar. Banyak permainan air sudah disediakan disini. Mulai dari ember tumpah, water slide, kolam renang. yang dibedakan menjadi dua. Untuk anak-anak dan dewasa.
Berbicara soal dewasa, ada kolam dengan kedalaman 1,5 meter dan water slide dengan ketinggian 10 meter. Anda berani mencobanya? Disini juga sudah disediakan ban dan pelampung atau permainan bebek air bagi anda yang tidak ingin basah.
Keunggulan lain dari kawasan ini adalah hadirnya Kapal Cheng Ho. Dengan konsep kapal laut yang unik dan menarik. Disini, anda bisa menikmati berbagai macam menu makanan. Mulai dari khas tradisional Cirebon seperti, Nasi Jamblang. Sampai yang western sekalipun semacam steak.
Dari sini, anda bisa menyaksikan pemandangan laut utara jawa yang benar-benar menakjubkan. Untuk melengkapi liburan anda di sini, Tempat wisata di Cirebon ini sudah dilengkapi dengan penginapan apung. Anda bisa merasakan bagaimana rasanya menginap di atas laut. Saat pagi terbangun disuguhkan pemandangan matahari terbit.
Tempat ini juga menyelenggarakan paket wedding mulai dari foto pre wedding hingga acara sakralnya berlangsung. Dengan harga yang murah dan fasilitas mewah. Dijamin, momen seumur hidup anda akan berkesan.
13. Keraton Kacirebonan
Perjalanan terakhir kami menyusuri Tempat wisata di Cirebon adalah keraton ke 3 yaitu Kacirebonan. Terletak di Kelurahan Pulasaren, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon. Untuk harga tiket masuknya sendiri mulai dari Rp10.000 sampai Rp20.000 saja.
Berdiri pada tahun 1808 dimana anda akan disambut dengan tulisan jawa kuno di depan pintu masuknya. Luasnya kurang lebih 46500 meter persegi. Ada banyak kisah mengenai raja-raja Kanoman yang berjuang melawan penjajahan Belanda. Tempat ini lebih mirip sebuah rumah kuno yang berisikan sejarah masa lalu.
Masuk ke ruang tengah, dulunya digunakan untuk menyambut tamu para raja. Menariknya, keraton ini dibangun oleh Ratu Raja Selanjutnya, ada koleksi-koleksi kerajaan. Hanya saja, koleksi yang dianggap keramat tidak boleh dilihat.
Review Sebelumnya –> 18 Tempat Wisata di Purwakarta
Tempat wisata di Cirebon menjadi salah satu destinasi yang sayang untuk dilewatkan, Semua wisatanya terasa pas ada sejarah, tokoh religius, pantai hingga perbukitan. Tidak ada yang salahnya untuk menikmati sensasinya satu per satu. Dijamin, Anda betah berlama-lama tinggal di Kota Tilang ini.
