Tempat wisata di Bojonegoro perlahan tapi pasti mampu merangkak naik. Hingga, sejajar dengan Kota yang sudah terkenal dengan dunia wisatanya seperti Banyuwangi, Malang, dan Surabaya. Ada banyak panorama alam dan juga pesona buatan yang bisa anda kunjungi.
Tidak hanya sampai disitu saja, kawasan yang mirip luar negeri pun bisa anda temui disini. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi wisata di Bojonegoro yang menarik untuk anda kunjungi. Jangan lupa siapkan kamera anda terlebih dahulu sebelum menjelajah kota yang mendapat sebutan sebagai Kota Tayub ini.
1. Agrowisata Belimbing
Wisata di Bojonegoro ini bisa anda jadikan tempat wisata bersama dengan keluarga. Apalagi, buah satu ini adalah favorit dan banyak diminati oleh semua orang. Tidak heran sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas yang sering dibawa oleh wisatawan. Terletak di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu.
Jaraknya dari pusat kota Bojonegoro kurang lebih 15 km. Membutuhkan waktu kurang lebih 20 menit sampai 40 menit. Hal yang menarik yang bisa anda nikmati disini adalah memetik belimbing langsung dari pohonnya. Cita rasanya nikmat dan segar bila disantap saat siang hari.
Fasilitas lain yang bisa anda nikmati adalah hadirnya beberapa gazebo yang bisa anda gunakan untuk beristirahat. Untuk harga tiketnya sendiri mulai dari 5 ribu rupiah saja. Bagi anda yang ingin membawa pulang bisa membelinya dengan harga mulai dari 10 ribu rupiah per kilo.
Fasilitas lainnya adalah anda bisa menikmati kawasan camping ground serta beberapa taman-taman. Ada lagi beberapa toko cinderamata yang cukup unik. Harganya mulai dari 5 ribu rupiah saja. Untuk spot fotonya juga sudah tersedia. Ada payung-payung warna-warni yang cukup menawan.
2. Gofun Theme Park
Wisata Bojonegoro Terletak di Jalan Veteran, jambean Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro. Untuk harga tiketnya sendiri mulai dari 15 ribu rupiah sampai 70 ribu rupiah. Untuk wahana permainannya sendiri cukup banyak mulai dari kincir angin, komedi putar, kereta koboi, dan masih banyak lagi.
Atraksi lain yang tidak boleh anda lewatkan adalah Jungle Safari, Rumah kaca, Rumah Bencana dan masih banyak lagi. Salah satu keunikan dari tempat wisata ini adalah hadir sampai malam hari. Dimana, anda bisa menikmati hiasan kerlap-kerlip lampu yang cantik dan mempesona.
Tidak ketinggalan ada berbagai spot foto di hutan seribu cinta. Semakin instagramable lagi pemandangan saat malam hari. Dimana, berbagai ornamen menarik dengan hiasan lampu cantik adalah sajian yang sayang bila tidak diabadikan. Frame kotak cahaya, terowongan lampion dan rumah burung jadi sajian menawannya.
Di beberapa kesempatan, theme park ini juga menyediakan konser yang mendatangkan artis-artis papan atas. Anda dilarang membawa makanan dan minuman dari luar. Jika, lapar dan haus menyerang, di tempat ini sudah tersedia stand makanan dan minuman yang bisa anda manfaatkan.
3. Taman Rajekwesi
Objek wisata Bojonegoro ini memang cocok dikunjungi untuk anda sekeluarga. Terletak di Jalan Rajekwesi, Pondok Asri, Klangon, Kecamatan Bojonegoro. Jaraknya kurang lebih 3 kilometer dari Terminal Bojonegoro. Atau kurang lebih 8 menit. Sehingga, menuju ke tempat ini cukup mudah bisa menggunakan kendaraan pribadi atau juga alat transportasi umum.
Keunggulan dari kawasan ini adalah kesejukan karena terdapat pohon-pohon tinggi dengan fasilitas tempat duduk yang sudah banyak tersedia di tempat ini. Ada banyak spot foto yang bisa anda nikmati. Sehingga, jangan sampai lupa membawa kamera dengan resolusi tinggi.
Untuk fasilitas lainnya ada ayunan, jungkat-jungkit yang bisa digunakan anak-anak untuk bermain. Disini juga anda bisa menikmati berbagai macam menu makanan mulai dari yang khas Bojonegoro sampai kekinian. Menariknya lagi, tempat ini selalu mengadakan kegiatan senam yang bisa anda ikuti gratis.
Anda juga bisa menikmati berbagai macam toko oleh-oleh, ada berbagai macam camilan dan juga pernak-pernik menarik. Ada juga fasilitas lain yang sudah disediakan. Seperti mushola dan toilet yang terawat dengan baik.
4. Air Terjun Kedung Peti
Tempat wisata ini terletak di Dusun Gaplok, Desa Ketileng, Kecamatan Malo. Menuju ke Air terjun ini anda harus berjalan terlebih dahulu sekitar 30 menit sampai 45 menit. Karena, lokasinya yang berada di tengah hutan. Suasana alamnya teduh dan tenang. Dengan pepohonan hijau sebagai salah satu keunggulannya.
Belum ada papan petunjuk yang bisa mengantarkan anda ke tempat ini. Salah satu tandanya adalah Aliran air sungai. Anda bisa mengikutinya dan bisa dijadikan sebagai papan petunjuk. Memiliki 3 tingkat dengan total ketinggian mencapai 20 meter, dan di setiap tingkatnya terdapat sebuah batu yang berukuran sangat besar.
Di bawah alirannya terdapat sebuah lubang yang berbentuk sebuah cerukan. Anda bisa berendam dan melakukan cliff jumping disini. Karena bentuknya bebatuan, anda bisa naik ke atas dan menikmati keindahannya.
Atau anda juga bisa naik ke tingkatan paling atas. Ada banyak tanaman yang tumbuh disini. Pemandangannya pun semakin mempesona. Jangan lupa bawa makanan dan minuman, karena belum ada warung. Bawa kembali sampah anda ke bawah, jangan ditinggal, merusak lingkungan dan alam sekitar air terjun.
5. Teksas Wonocolo
objek wisata di Bojonegoro ini hampir mirip dengan kondisi yang ada di Amerika, Texas. Inilah kawasan wisata migas pertama di Indonesia yang menarik untuk dikunjungi. Terdapat sumur minyak usianya kurang lebih 100 tahun, dikelola oleh masyarakat dan masih digarap secara tradisional.
Pesona indahnya penuh dengan berbagai sumur tradisional, terdapat tongkat kayu panjang yang di tancapkan di penyangganya. Keunggulan dari tempat ini anda bisa melihat bagaimana proses penyulingan secara langsung. Pemandangan langka ini, menjadi panorama tersendiri.
Menariknya, proses tambang ini merupakan satu-satunya yang masih bertahan secara tradisional. sejak masa penjajahan Belanda. Saat berkunjung, anda diwajibkan menggunakan helm, masker, dan sepatu agar aman. Letak kawasan ini berada di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan, Bojonegoro.
Datang juga ke –>Â 17 Tempat Wisata di Jombang Terbaru
6. Waduk Pacal
Waduk Pacal terletak di Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang. Waktu tempuh dari Bojonegoro kurang lebih 45 menit. Untuk bisa mencapainya, memerlukan perjuangan khusus. Karena, jalanan menuju kesana tidaklah mudah, ada banyak rintangan seperti trek naik turun, tebing dan jurang.
Menurut sejarahnya, kawasan ini dibangun sejak tahun 1933. Terdapat tulisan menara Dam, dimana bangunan dengan arsitektur Belanda ini masih berdiri kokoh. Pada saat musim penghujan, kedalamannya bisa sampai 25 meter dengan luas danaunya mencapai 3.800 kilometer.
Tidak hanya berfungsi sebagai irigasi saja, waduk ini juga digunakan untuk memancing ikan air tawar. Tidak heran bila di sepanjang waduk, banyak warung yang menyediakan menu makanan ini. Tersedia pula perahu nelayan yang bisa dimanfaatkan untuk berkeliling.
Harganya cukup murah hanya 15 ribu rupiah saja. Selain itu, anda bisa juga melakukan aktivitas memancing, menikmati keindahan matahari terbenam sampai menikmati hasil tangkapan ikan dengan cara dibakar. Bila musim kemarau, tempat ini tampak kering sekali. Kurang menarik karena, suhu udara sangat panas, dan matahari cukup menyengat.
7. Bukit Tono
Bukit ini terletak di Dusun Kedung, Desa Sambirejo, Kecamatan Gondang. Tempat ini cocok digunakan untuk kamu yang hobi foto-foto. Sudah banyak spot menarik bisa anda jadikan sebagai latar belakang. Gugusan bukit dan bentang alamnya yang indah jadi satu hal yang sulit untuk dilupakan.
Menurut warga sekitar penamaan dari objek wisata ini diambil dari nama seseorang yang pernah tinggal di desa tersebut. Pada tahun 1984 sampai 1985, Tono adalah pria asal Nganjuk yang menderita gangguan kejiwaan, hidup di hutan tersebut dan mengkonsumsi bekicot.
Ajaibnya, setelah enam tahun Tono pun sembuh total. Tidak heran bila ada mitos bahwa bekicot adalah obat mujarab untuk orang gangguan jiwa. Setiap akhir pekan, anda yang datang ke tempat ini akan disuguhkan dengan berbagai macam pesona kesenian mulai dari tari dan musik.
8. Wana Tirta Dander
Tempat wisata di Bojonegoro ini, sangat cocok bagi anda sekeluarga yang ingin berkunjung ke kawasan wisata yang lengkap. Ada taman, gazebo, jembatan unik, aliran sungai, hingga hunting foto kekinian bisa juga dinikmati. Menariknya, ada banyak pohon besar, sehingga nuansanya terkesan asri dan teduh.
Untuk kolam renang sendiri terbagi menjadi beberapa bagian, untuk dewasa dan anak-anak. Tingkat kedalamannya pun bervariasi mulai dari 10 cm sampai 2 meter. Di wahana waterparknya pun cukup lengkap. mempunyai berbagai fasilitas bermain seperti slider, ember tumpah, khusus untuk anak-anak. Ada juga wahan dengan berbagai permainan seru seperti, flying fox, wahana ATV.
Tersedia pula kawasan taman, dengan berbagai macam koleksi bunga-bunga menarik. Harga tiket masuknya tergolong murah hanya Rp10.000,- saja. Anda sudah bisa menikmati berbagai sajian menarik kecuali flying fox, dan ATV yang harus tambah biaya,
Wana Tirta Dander terletak di jalan Alang-Alang Kemangi, Kelurahan Dander, Kecamatan Dander. Untuk medan yang harus dilalui tidak begitu sulit. Anda bisa memanfaatkan berbagai papan petunjuk yang sudah tersedia di sepanjang jalan.
9. Kayangan Api
Wisata di Bojonegoro juga punya pemandangan unik namanya adalah Kayangan api.Terletak di kawasan hutan lindung, Desa Sendangharjo,Kecamatan Ngasem. Apa yang anda lihat dari tempat ini merupakan kejadian alam, berupa fenomena geologi alam yaitu, gas alam yang keluar dari dalam tanah.
Gas tersebut menciptakan api yang tak pernah padam, konon sudah ada sejak lama. Menariknya lagi, sumber ini merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Tidak heran pada tahun 2000 dijadikan sebagai tempat mengambil api untuk PON. Menurut cerita masyarakat setempat, di sumber ini merupakan sebuah pemakaman.
Beliau bernama Empu supa yang berasal dari majapahit sering membuat peralatan pertanian dan juga benda pusaka. Setelah bertahun-tahun, akhirnya beliau memutuskan untuk bertapa, di tengah hutan dengan membawa api di sebelahnya.
Konon bara tersebut bertujuan untuk menyempurnakan senjata yang dibuat pada malam hari. Biasanya akan terlihat berbagai wujud benda pusaka, seperti keris. payung pusaka dan beberapa tumpukan batu. Dilarang mengambil baranya kecuali menggunakan upacara khusus.
10. Bendungan Gerak Bojonegoro
Bendungan ini terletak di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu dan kecamatan Trucuk. Membelah Sungai Bengawan Solo dan difungsikan untuk mengairi sawah serta wisata edukasi. Biasanya, kawasan ini akan dipenuhi wisatawan saat sore hari, bila debit air tidak terlalu besar, pengunjung bisa duduk dan menikmati pesona senja.
Menariknya, sudah banyak pedagang menjajakan berbagai macam minuman seperti teh dan kopi. Lengkap dengan camilan serta makanan berat. Anda harus mencoba datang menikmati sensasinya. Selain itu, kawasan ini juga dimanfaatkan untuk menangkap ikan warga sekitar.
Anda pun juga bisa mencoba keberuntungan, konon ikan di tempat ini mempunyai ukuran cukup besar. Pada bulan tertentu di kawasan ini juga sering diselenggarakan acara festival bengawan solo, dan beberapa permainan seru seperti tangkap bebek. Biasanya diadakan menjelang hari kemerdekaan.
Kunjungi juga –>Â 18 Tempat Wisata di Bondowoso Terbaru
11. Negeri di Atas Angin
Tempat wisata di Bojonegoro Jawa Timur, ini mempunyai keindahan alam yang tak terkira. Seperti namanya, anda akan disuguhkan dengan pemandangan perbukitan hijau yang menarik dan menawan. Saking indahnya, banyak wisatawan sering menjadikannya sebagai lokasi prewedding.
Lebih menarik lagi, bila anda mencoba sensasi bermalam disini. Melihat pemandangan sunrise yang menawan hati. Sayangnya, anda harus membawa semua peralatannya sendiri dari rumah. Karena, belum ada tempat penyewaan tenda di tempat ini.
Untuk menarik wisatawan, Negeri di atas angin ini sudah menyediakan berbagai spot selfie, jadi jangan lupa bawa kamera untuk mengabadikan setiap momennya. Bagi anda yang membutuhkan penginapan, tidak jauh dari kawasan ini sudah tersedia. penginapan dengan harga mulai dari 200 ribu rupiah saja.
Untuk harga tiket masuknya 10 ribu rupiah. Setelah puas menikmati pesona alamnya, tidak ada salahnya membeli berbagai macam oleh-oleh. Ada makanan khas, baju, serta aksesoris menarik lainnya dengan harga mulai dari 5 ribu rupiah saja. Sebagai pelengkap, warga sekitar sudah membangun pusat kuliner, sehingga anda tidak perlu khawatir soal makanan dan minuman disini.
12. Alun-Alun Bojonegoro
Jangan mengaku sudah ke Bojonegoro bila belum datang ke Alun-Alun. Tempat wisata ini jadi pusat kegiatan masyarakat. Tidak hanya untuk berkumpul saja, melainkan untuk olahraga, konser musik, pertunjukan kesenian. Kawasan ini terletak di Desa Krondonan, Kecamatan Gondang.
Konon disini, anda akan disuguhkan dengan sebuah batu besar bernama semar, memiliki kekuatan mistis dan banyak mitos didalamnya. Beratnya mencapai 80 ton, setiap tanggal 1 muharram, banyak warga mengadakan ritual di sini. Tidak hanya sampai disitu saja, sudah banyak fasilitas lain bisa anda nikmati. Mulai dari jogging track.
13. Air Terjun Kedung Maor
Tempat wisata di Bojonegoro ini tergolong masih sepi, maklum saja tempatnya sedikit tersembunyi. Anda yang ingin menuju ke sini perhatikan dulu keadaan fisik karena, cukup menguras tenaga. Tidak terlalu tinggi, tetapi cukup menawan dengan pemandangan tebingnya.
Aliran dari air terjun ini berasal dari Waduk Pacal.dan aliran sungai soko. Kawasannya cukup instagramable, membuat anda tidak boleh melewatkan setiap sudutnya. Di bawah aliran air terjunnya terdapat sebuah kolam, bisa dimanfaatkan untuk berenang atau berendam. Tetapi, perlu diperhatikan bahwa kedalamannya mulai dari 1 meter hingga 7 meter.
Objek wisata ini terletak di Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang. Dari kota Bojonegoro kurang lebih membutuhkan waktu 45 menit. Waktu terbaik mengunjungi tempat ini adalah masa pancaroba dari hujan menuju kemarau. Karena, debit air masih cukup deras dan jernih.
14. Watu Gandul Bojonegoro
Tempat wisata di Bojonegoro terbaru ini memang cukup unik. Diambil dari nama watu yaitu batu, serta gandul artinya menggantung. ditetapkan oleh Dinas kebudayaan sebagai salah satu Geopark. Terletak di Dusun kaliasin, Desa Sambongrejo.
Memiliki pemandangan berupa perbukitan dan batu andesit. Selain itu, anda juga bisa dapat menyaksikan panorama hutan serta persawahan hijau nan mengagumkan. Tetapi, medan yang harus anda taklukkan menuju kesana tidaklah mudah.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengunjunginya pada saat musim kemarau. menurut sejarahnya, semua batuan ini berasal dari letusan Gunung Pandan di masa lalu. Tetapi, ada juga yang mengira, bahwa tatanan nan artistik ini merupakan peninggalan nenek moyang.
15. Masjid Agung Darussalam
Masjid tertua di Bojonegoro ini dibangun sejak tahun 1825, menggunakan tanah wakaf dari tokoh perang pangeran Diponegoro. Pernah dilakukan pemugaran pada tahun 1925, 1993, 2014, Terdiri dari dua lantai, dengan kemegahan berupa pilar kayu yang masih dipertahankan.
Dengan luasnya yang mencapai 2422 meter persegi, mampu menampung kurang lebih 1100 jamaah. Keunikan lain yang bisa anda lihat disini adalah menaranya unik dan artistik. berbentuk spiral dengan hiasan lampu yang berbentuk kristal di bagian interiornya.
Letak masjid ini berada di jalan Hasyim Asyari, Kauman, Kecamatan Bojonegoro. Saat bulan Ramadhan, banyak wisatawan berkunjung ke tempat ini. Tidak hanya beristirahat, tetapi juga melakukan ibadah serta iktikaf.
Lihat juga –>Â 17 Tempat Wisata di Surabaya Terbaru
16. Air Terjun Kedung Gupit
Wisata di Bojonegoro ini memang masih perawan. belum banyak wisatawan mengetahuinya. Namanya adalah krondonan tetapi, warga sekitar sering menyebutnya dengan Kedung Gupit. Jarak dari pusat kota Bojonegoro kurang lebih 3 jam lamanya.
Tidak ada tiket masuk, cukup membayar untuk parkir kendaraan saja 5 ribu rupiah. Datang ke tempat ini harus mempersiapkan mental. Karena, belum adanya plang atau papan petunjuk. Sering bertanya kepada warga adalah kuncinya.
Berkunjung ke tempat ini lebih baik saat musim pancaroba dari hujan ke kemarau. Selain menghindari banjir, debit air masih cukup deras dan warna air juga jernih. Di sekitar kawasan anda bisa menyaksikan tebing menjulang. Bisa bersantai sembari melihat tetesan air dari atas.
18. Klenteng Hok Swie Bio
Di beberapa daerah, klenteng memang dijadikan sebagai destinasi wisata religi yang cukup menarik. Keindahan arsitektur jadi daya tarik utamanya. Selain itu, cerita sejarah dan usianya juga tak luput dari perhatian. Merupakan tempat ibadah dari Tri Dharma.
Ciri khas Bangunannya adalah warna merah dengan ornamen kepala naga. Di bangun pada tahun 1879. Terdapat sebuah lukisan menceritakan tentang Sun Wukong, seperti cerita legenda kera sakti, melakukan perjalanan ke barat untuk mencari kitab suci. Klenteng ini terletak di Jalan Jaksa Agung Suprapto No.125, Banjarejo, Kecamatan Bojonegoro
19. Masjid Al-Birru Pertiwi
Masjid ini berada di Dukuh nemon, Desa Dander jaraknya kurang lebih 8 kilometer dari pusat kota Bojonegoro. Tidak hanya digunakan sebagai pusat kajian islam saja melainkan, untuk kegiatan sosial seperti pendidikan, ruang pelatihan, dan perpustakaan.
Masjid ini biasanya juga digunakan untuk foto prewedding, berbagai pementasan kesenian seperti wayang kulit. Suasananya teduh dan rindang, membuat banyak wisatawan betah berlama-lama di tempat ini.
20. Sendang Grogolan
Inilah kawasan terakhir yang kami rekomendasikan untuk anda. Dengan suasan rindah, teduh dan cocok untuk melepas penat dari segala aktivitas, namanya adalah Sendang Grogolan, atau dalam bahasa indonesia adalah sumber mata air. Terletak di Desa Ngunut, Kecamatan Dander. Membutuhkan waktu kurang lebih 45 menit dari Kota Bojonegoro.
Sebagai sumber air bersih, banyak wisatawan yang memanfaatkannya untuk air minum. Untuk mencapainya anda tidak perlu membayar uang masuk hanya parkir saja 2 ribu rupiah.
Review Sebelumnya –>Â 17 Tempat Wisata di Gresik Terbaru
Tempat wisata di Bojonegoro memang punya keunikan tersendiri dibandingkan dengan kota lainnya. Banyak kawasan religi, alam, dan warisan tradisional bisa anda nikmati disini. Soal transportasi tidak usah khawatir, sudah banyak tempat sewa kendaraan bermotor. Jadi, kapan akan berkunjung ke Bojonegoro?
