Desa Jatiluwih Bali

Desa Jatiluwih – Salah satu alasan banyak wisatawan berkunjung ke Bali adalah melihat perpaduan alam dan juga budaya yang menjadi energi terbesar wilayah ini. Semua tempat, semua waktu seakan mampu dipadukan sehingga, menjadi daya tarik luar biasa. Apalagi, bagi wisatawan mancanegara yang sudah mengenal Bali sejak lama.

Salah satu yang mungkin masih mereka ingat adalah esoktisnya pemandangan di Desa Jatiluwih. Dimana, kita akan disuguhkan dengan ketenangan, kedamaian, dan semua unsur yang membuat kita melupakan segala beban dan penat pekerjaan maupun kehidupan selama ini.

Nama dari wisata jatiluwih sendiri terdiri dari 2 kata yaitu jati dan luwih. Kalau keduanya ini digabungkan artinya menjadi sesuatu yang benar-benar Indah. Tidak berlebihan memang dengan arti kata ini karena, keindahannya memang membuat anda terbius seketika, kata-kata pun tidak akan bisa terucap dari mulut sedikit pun.

Objek wisata ini sendiri terletak di atas ketinggian 700 mdpl. Letaknya, tidak jauh dari Gunung Batu Karu yang memang dikenal dengan pemandangan alamnya berupa sawah terasiring yang elok nan menggoda.

Bentuknya yang miring dan berundak membuat panoramanya menjadi sesuatu yang berbeda. Selain itu, luas kawasan ini sendiri mencapai 53 ribu hektar dan ditetapkan oleh UNESCO sebagai situs warisan budaya dunia. Sehingga, menjadi sawah terasiring terluas di Pulau Bali.

Untuk mengairi sawah-sawah ini, masyarakat sekitar menggunakan teknologi irigasi tradisional bernama subak yang disana juga terdapat sebuah pura yang berfungsi sebagai pemujaan dewi kesuburan dan kemakmuran.

Harga Tiket Masuk

Bagi anda yang ingin menikmati pesona dari objek wisata ini. Harga tiket masuk Jatiluwih adalah 15 ribu rupiah untuk wisatawan nusantara dan 40 ribu rupiah untuk wisatawan asing.

Harga yang cukup terjangkau bukan bagi anda yang ingin menghabiskan waktunya di kawasan ini. Sama seperti destinasi daya tarik wisata lainnya, tiket masuk disini bisa berubah sewaktu-waktu.

Datang juga ke –> New Kuta Green Park Bali

Alamat dan Rute Lokasi

Alamat jatiluwih Terletak di kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan Bali. Jika, anda dari luar kota, disarankan untuk masuk ke Bali melalui penerbangan udara. Jarak yang harus ditempuh dari Bandara I Gusti Ngurah Rai kurang lebih 65 km dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam lamanya.

Rute menuju jatiluwih pertama kali arahkan kendaraan menuju ke Jalan Tol Mandara kemudian, masuk ke Jalan Raya Pelabuhan Benoa sejauh 1,7 km. Selanjutnya, arahkan kendaraan ke jalan Raya sesetan hingga 6 km kedepan.

Jalan menuju jatiluwih selanjutnya, arahkan kendaraan menuju ke jalan HOS Cokoraminoto sejauh 5 km lalu belok ke kanan untuk masuk ke jalan I Gusti Ketut Jelantik hingga ke jalan wisnu. Tetap disitu sejauh 6,5 km. Lalu belok ke kanan menuju Jl. Raya Marga Apuan selama 14 km setelah dari sini, anda hanya tinggal mengikuti papan petunjuk yang sudah tersedia dan akhirnya, sampai di titik lokasi.

Kunjungi juga –> Pantai Lovina, Sunrise Terindah Dengan Pertunjukkan Terbaik di Bali

Aktifitas yang Bisa Dilakukan

Tempat wisata ini akan buka pada jam 7 pagi dan akan tutup kembali jam 5 sore. Selama kurang lebih 8 jam tersebut. Anda bisa menikmati berbagai macam aktifitas yang menarik seperti, bersepeda menikmati keindahan alam Jatiluwih.

Pihak pengelola pun mengerti benar bila desa ini memiliki daya tarik yang cukup kuat bila dikelola dengan baik. Hingga akhirnya, beberapa dari mereka pun menyewakan sepeda untuk digunakan berkeliling desa dengan harga yang terjangkau mulai dari 50 ribu rupiah.

Selama berkeliling, anda juga bisa menikmati pemandian air hangat yang menambah kesan anda untuk tempat ini. Pemandian ini seakan menjadi sajian penutup yang sempurna selama menjelajah Jatiluwih.

Bila ingin yang lebih menantang lagi, Lokasi wisata jatiluwih juga tersedia kuda untuk mengantar anda berkeliling bersama dengan tour guide yang akan memandu dan menjawab semua pertanyaan anda dengan lengkap dan jelas.

Terakhir anda bisa pula menikmati sensasi menggunakan mobil untuk melihat seluk-beluk desa dari sudut hingga sudut lagi. Jadi jangan sampai anda lewatkan pengalaman yang sangat berharga ini.

Lihat juga –> Pura Tanah Lot Bali, Pesona Sempurna Antara Alam dan Keagamaan

Wisata Lain Selain Sawah

Di Desa Jatiluwih tidak hanya sawah terasiringnya saja yang menawan hati melainkan, ada beberapa objek wisata yang tidak kalah menariknya. Seperti air terjun Yeh Ho. Bisa dibilang objek wisata ini tidak mengecewakan. Kondisinya masih sangat asri dan alami.

Terletak di Jalan Batu Lueih Kanan, Banjar Gunung Sari Umah Kayu, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Bali. Menuju ke sini memang tidak mudah. Anda harus menuruni beberapa anak tangga terlebih dahulu. Cukup ekstrim dan menguras banyak tenaga.

Lainnya adalah Pura Taksu Agung dimana, disini kita bisa meminta kewibawaan dari Ida Betara dan menjadi tempat paling banyak dikunjungi pula selama, para wisatawan mengunjungi Desa. Jadi, jangan lupa membawa kamera canggih agar apa yang ada di depan mata bisa anda abadikan melalui foto dan gambar.

Restoran Sekitar

Setelah puas jalan-jalan menikmati pemandangan sekitar. pasti rasa lelah akan hadir seketika dan menimbulkan efek lapar luar biasa. Tenang, tidak usah khawatir karena, di sekitar desa sudah berdiri restoran dengan harga yang bersahabat.

Rekomendasi restoran pertama adalah Warung Dhea Jatiluwih. Dari suasana, tempat ini cukup nyaman sebagai tempat pertemuan bersama dengan keluarga atau sahabat untuk bercengkrama sembari melepas lelah.

Ada berbagai macam menu yang disajikan disini seperti tradisional Bali yang terkenal dengan sate Lilit dan Ayam Betutunya. Kalau soal rasa tidak usah ditanyakan lagi. Nah, dari segi harga pun cukup bersahabat mulai dari 20 ribuan saja, kita sudah dibuat kenyang.

Sebagai menu pelengkap restoran ini pun juga menyediakan beberapa makanan western seperti steak yang tidak kalah enaknya. Disajikan dengan buffet atau juga a la carte. Selanjutnya, adalah Gong jatiluwih.

Menariknya restoran Gong Jatiluwih ini terletak di areal persawahan sehingga, pemandangan yang akan disajikan benar-benar menggoda dan mampu menambah nafsu makan. Restoran ini bangunannya terbuat dari kayu, sangat bersih dan wangi.

Pelayanannya super mantab sehingga, anda akan merasa dimanjakan oleh resto satu ini. Menu yang dihadirkan pun tidak terlalu jauh dengan Warung Dhea Nusantara dan western. Tidak hanya itu saja, dari segi rasa dan juga harga pun juga sama. Sehingga tidak akan memberatkan anda di kantong.

Datang juga ke –> Pantai Padang Padang Bali, Pesona Karang yang Tidak Tertahankan

Penginapan Sekitar

Rasanya enggan untuk segera pergi dari Desa Jatiluwih. Oleh karena itu, kita membutuhkan penginapan yang memberikan fasilitas mumpuni. Salah satu rekomendasinya adalah Sang Giri Mountain Glamping Bali. Terletak di Sri Rambut Sedana, Jatiluwih Kangin – Pura Luhur, Jatiluwih, Penebel, Tabanan, Bali.

Harganya pun cukup bersahabat mulai dari 400 ribuan. Dengan berbagai macam fasilitas mumpuni yang siap memanjakan anda sekalian. Mulai dari Free akses wifi, sarapan, air panas dan dingin, AC. Serta masih banyak lagi.

Baca juga –> 27 Objek Wisata di Bali yang Wajib Dikunjungi

Desa Jatiluwih bisa dikatakan adalah surganya Bali yang tidak akan pernah habis dikunjungi oleh wisatawan. Siapa pun yang sudah datang pasti akan langsung jatuh cinta dan ingin kembali lagi. Jadi, kapan anda akan datang dan menikmati objek wisata Jatiluwih ini? Jangan lupa ajak keluarga, sahabat, serta teman agar semakin seru.