Tips Mendaki gunung bagi Pemula – akhir-akhir ini kegiatan mendaki gunung tidak hanya dilakukan oleh pencinta alam, melainkan kegiatan favorit dilakukan di kalangan muda mudi yang umumnya terdiri dari pelajar dan mahasiswa.

Banyak diantara mereka yang sudah berpengalaman dalam mendaki gunung. Tapi tak sedikit juga yang belum begitu akrap dengan kegiatan yang satu ini. Kebanyakan dari mereka yang masih newbie dalam urusan mendaki gunung memiliki motivasi lebih untuk mendaki.

Karena mungkin ingin mecoba pengalaman baru yang penuh tantangan. Dan tak sedikit pula mereka yang di pameri foto-foto indahnya alam gunung dari teman-teman yang baru saja mendaki gunung. Sehingga mereka mempunyai keinginan untuk mendaki gunung setelah melihat foto mereka. Tetapi mendaki gunung agar bisa sampai puncak itu bukan perkara yang mudah.

tips mendaki gunung
gunung sindoro

Menurut pengalaman saya setelah beberapa kali mendaki gunung, banyak pendaki yang tidak sampai tujuan alias tidak sampai puncak yang dituju.

Saya sebagai penulis juga pernah mengalami hal tersebut karena kurang persiapan. Kalo sudah terjadi begitu maka Cuma ada penyesalan. Tapi tenang saja saya akan bagi-bagi tips mendaki gunung untuk pemula yang harus di lakukan agar bisa sampai puncak. Oke langsung saja ke tips mendaki gunung bagi pemula :

1. Melatih otot kaki dan kesimbangan

Kegiatan melatih otot kaki bisa dilakukan dengan lari di pagi hari atau sore hari. Diusahakan rutin dilakukan seminggu sebelum mendaki.

Kegiatan ini bertujuan untuk melatih otot kaki agar tidak kaget. Dalam mendaki gunung mengingat trek yang harus dilalui tidak lah mudah. Tapi jangan khawatir apabila kamu bisa rutin dalam melakukan kegiatan ini, trek yang sesulit apapun mampu kamu lewati dengan mudah.

Selain lari pagi ada juga hal yang harus kamu latih yaitu keseimbangan. Untuk melatih keseimbangan, bisa dilakukan dengan senam-senam kecil seperti berdiri beberapa saat dengan satu kaki.

Kegiatan ini ideal dilakukan setelah lari pagi atau sore sudah kamu lakukan. Apabila lari pagi atau sore dan senam kecil sudah kamu lakukan secara rutin. Kamu sudah lolos tahap awal dalam persiapan medaki gunung bagi pemula.

tips mendaki bagi pemula
gunung sindoro

Baca Juga : Wisata Lubang Sewu Erorejo Wisata Wonosobo

2. Jaga Kesehatan

Kesehatan merupakan hal yang paling vital dalam proses pendakian gunung, bayangkan saja apabila naik gunung dalam keadaan tidak fit.

Meurut pengalaman saya, dulu waktu naik gunung sindoro ada salah satu teman saya dalam keadaan tidak fit. Dan nekat untuk naik gunung, alhasil teman saya itu berhenti di tengah jalan alias tidak sampai.

Tidak Cuma itu saja, dalam masa pejalanan teman saya itu hanya mebuat susah pendaki yang lain. Karena menghambat perjalanan dan terus mengeluh.

Tentunya kamu tidak mau kan hal tersebut terjadi pada diri kamu. Tapi tenang saja saya punya tips agar hal tersebut tidak terjadi.

Pertama, sudah pasti, yaitu istirahat yang cukup dan jangan sampai kamu malah begadang. Kurang tidur merupakan hal yang harus dihindari ketika berencana akan mendaki gunung.

Beberapa hari sebelum mendaki, ada baiknya kamu benar-benar memerhatikan tubuh. Baik secara fisik ataupun mental, apakah benar-benar siap tuk berpetualang di Gunung atau tidak.

3. Perlengkapan yang harus di bawa Ketika Mendaki Gunung

Setelah persiapan fisik sudah dilakukan kini tinggal mempersiapkan peralatan yang harus dibawa disaat kamu mau mendaki gunung.

Perlengkapan mendaki gunung juga hal yang patut kamu siapkan dengan baik. Bisa fatal akibatnya kalau kamu tidak mempersiapkan peralatan yang akan kamu bawa.

Cerita tentang pengalaman saya lagi hehehe, karena dari pengalaman kita akan belajar. Dulu waktu pertama kali mendaki gunung saya kurang memperhatikan dalam mempersiapkan peralatan mendaki gunung.

Alhasil kegiatan mendaki gunung yang saya lakukan tidak seindah yang dibayangkan karena kurangnya dalam peralatan. Tentu hal tersebut tidak ingin terjadi pada kamu kan.

Nah maka dari itu berikut peralatan yang wajib di bawa ketika mendaki gunung. Yang pertama yaitu jaket, sarung tangan, tutup kepala, sepatu gunung, kaos kaki, tas besar. Sampai tas kecil, sleeping bag, tenda, matras, senter, tongkat untuk meringankan beban tubuh, mantel.

Peralatan memasak gunung jika diperlukan dan tidak lupa yaitu kamera buat selfie di puncak gunung. Jangan lupa sebelum naik gunung kamu cek dulu perlengkapan kamu.

4. Konsumsi Yang Harus Dibawa

Konsumsi merupakan salah satu hal yang penting dalam proses mendaki gunung. Dulu saya pernah gagal sampai puncak gara-gara kehabisan konsumsi.

Nah berikut konsumsi yang harus kamu bawa yaitu air putih botol berisi 1.5L, Roti, Nasi+lauk kalo perlu, Mie instant. Dan coklat untuk menambah tenaga kamu saat mendaki, kopi atau sejenisnya dan air cadangan. Itu merupakan konsumsi pokok yang harus saya bawa ketika mendaki gunung.

Baca juga : Candi Dieng, Pesona Candi di Atas Awan Yang Eksotik

5. Cara berjalan ketika mendaki

Ketika mendaki gunung juga tidak asal-asalan dalam berjalan, pastinya kamu tidak mau kan hal yang buruk terjadi pada kamu. Ya saya akan berbagi tips untuk berjalan di sulitnya trek gunung.

Yaitu dengan kaki selalu lentur setiap kali menapakan kaki di tanah dan tetap focus pada pijakan. Apabila kaki kamu kaku maka kemungkinan cidera bisa terjadi dan itu akan menghambat kamu dalam proses mendaki.

Travel Vlog Ke Sindoro Terbaru 

6. Jangan malu untuk meminta berhenti jika capek

Sebagai pendaki pemula pastinya kemampuan dalam mendaki tidak seperti mereka yang sudah terbiasa. Maka kamu tidak perlu malu berkata capek dan minta untuk berhenti sejenak. Daripada di paksakan malah tidak baik.

7. Diusahakan tidak mengeluh

Mengeluh dalam perjalanan mendaki merupakan hal yang tidak baik untuk di lakukan. Dengan mengeluh akan mempengaruhi psikis dalam diri kita dan bisa berimbas pada tubuh.

Dalam proses pendakian sebaiknya jangan mengeluh walaupun dalam keadaan seperti apapun. Alangkah baiknya menyemangati diri sendiri dan selalu ceria agar perjalan mendaki gunungmu tidak terasa semakain berat dan pastinya mengasyikan.

tips mendaki gunung bagi pemula
puncak gunung sindoro

8. Jangan membuang sampah di gunung

Tentu kita tidak inign kan indahnya lembah gunung yang di berikan tuhan kepada kita di kotori dengan sampah. Maka jangan membuang sampah digunung. Alangkah baiknya jika sampah yang kita hasilkan di bawa turun.

9. Ikuti instruksi dan larangan petugas gunung

Sebelum mendaki kita tentunya harus mendaftar dulu ke petugas gunung setempat. Nah setelah kita melakukan proses pendaftaran tersebut pastinya petugas gunung akan memberikan intruksi. Dan juga larangan ketika kita dalam perjalan mendaki gunung. Maka patuhilah instruksi dan larangan yang merekan sampikan.

baca juga : Asyiknya Bermain Di 61 Wahana Wisata Bahari Lamongan

Mungkin itu tips mendaki gunung bagi pemula yang bisa saya sampaikan. Selamat mendaki dan jangan lupa berdoa agar selamat sampai tujuan.

Rekomendasi Gunung Untuk Pemula

Sebelumnya anda telah menyimak beberapa tips yang mungkin bisa jadi tambahan referensi. Khususnya bagi anda yang mungkin baru pertama kali akan naik gunung.

Jika belum pernah mendaki, memang kebanyakan orang merasa takut dan khawatir dengan ini itu. Padahal aktivitas semacam ini cenderung menyenangkan dan bisa bikin ketagihan.

Jadi dari pada anda ragu akan hal-hal yang belum terjadi, sebaiknya segeran perjalanan mendaki. Berikut ini dapat anda masukan ke dalam daftar rencana pendakian pada saat waktu senggang.

Ada beberapa gunung ataupun pegunungan yang bisa jadi pilihan anda untuk memulai. Rata-rata gunung yang akan anda simak dibawah ini cenderung mudah dan tak perlu bersusah payah.

Namun tetap saja, anda tak boleh meremehkan atau memandang sebelah mata kegiatan ini. Meski gunung-gunungnya cenderung tidak terlalu tinggi, semua keperluan dan kebutuhan mendaki musti sesuai.

1. Gunung Nglanggeran

Gunung Nglanggeran
Foto : https://www.instagram.com/geratno/

Kalau anda sama sekali belum pernah naik gunung, maka Nglanggeran ini bisa jadi awal langkah. Salah satu Gunung yang berada di Gunungkidul Yogyakarta ini sangat cocok sekali untuk pemula.

Ketinggian Gunung Nglanggeran hanya sekitar 700 meter diatas permukaan laut saja. Dengan akses jalur pendakian yang cenderng landai serta mudah diakses.

Untuk mencapai puncaknya pun hanya diperlukan waktu sekitar 60 menit saja lho. Terhitung cepat bukan dibandingkan harus mendaki gunung-gunung tinggi lainnya.

Menariknya lagi, untuk dapat mencapai puncak Gunung Nglanggeran Gunungkidul anda bisa melalui jalur berupa tangga. Tangga-tangga kayu yang lengkap dengan tali memungkinkan anda mendaki dengan mudah.

Termasuk salah satu gunung Jogja yang purba dan menyimpan cerita sejarah menarik di dalamnya. Bagi anda yang tinggal tidak jauh dari Yogyakarta, maka bisa datang kesini.

Gunung api purba dengan usia sekitar 70 juta tahun ini begitu menawan. Banyak dari pendaki yang mendaki Gunung Yogyakarta ini untuk melihat sunrise.

Lokasi Gunung Nglanggeran berada di Tlogo, Terbah, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari pusat kota atau Alun-Alun Wonosari, jarak untuk sampai ke pos pendakian sekitar 15 km.

Membutuhkan waktu sekitar 22 menitan perjalanan dari alun-alun Gunungkidul ke kawasan Gunung Nglanggeran.

2. Sikunir

sikunir
Foto : https://www.instagram.com/havanas.photowork/

Selanjutnya adalah sebuah area perbukitan yang paling fenomenal di daerah Wonosobo Jawa Tengah. Yakni Sikunir, sebuah bukit yang populer dan selalu ramai akan wisatawan untuk menanti terbitnya matahari.

Puncak Sikunir tentu saja menjadi tujuan utama dari banyaknya orang datang kesini. Sunrise menjadi hal utama ataupun daya tarik dari Sikunir Dieng Wonosobo.

Bahkan beberapa media menyebut, Sikunir ini masuk 10 besar spot sunrise terbaik di dunia. Menarik sekali bukan, bila mengunjungi Sikunir Wonosobo pada saat anda punya waktu libur.

Untuk mencapai puncak bukitnya tentu saja diharuskan mendaki terlebih dahulu. Meski sebagian besar jalurnya mudah tuk dilintasi, karena berupa tangga bebatuan.

Namun tetap saja, tak sedikit orang yang menyerah padahal belum sampai puncak Bukit Sikunir. Jadi, Sikunir Wonsobo ini bisa jadi pilihan anda untuk mengawali niat mendaki anda.

Lokasi Sikunir sendiri berada di Desa tertinggi pulau Jawa, untuk alamt lengkapnya adalah sebagai berikut. Letak Sikunir berada di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Dinginnya suasana disini membuat anda bisa berlatih dalam menghadapi situasi tersebut ketika kelak naik gunung tinggi. Beserta kabut yang sesekali menutup arah pandang kita, sangat wajar namanya juga pegunungan.

Agar bisa kesini, anda hanya butuh uang Rp15.000 untuk tiket masuknya. Dan tersedia area camping atau homestay terdekat apabila anda ingin bermalam.

3. Gunung Andong

gunung andong
Foto : https://maps.google.com/maps/contrib/113987026364598876743

Gunung Andong masuk dalam deretan rekomendasi pendakian untuk pemula. Ketinggian gunung Andong sendiri sekitar 1.762 meter diatas permukaan laut, termasuk yang tidak terlalu tinggi.

Ada banyak sekali orang yang mendaki Gunung Andong Jawa Tengah ini. Jadi kalau anda berencana untuk datang sendiri pun bukan suatu masalah.

Sebab nantinya anda bakal bertemu dengan sesama pendaki baik dalam perjalanan ataupun saat dipuncak. Bahkan ketika akhir pekan atau musim liburan, di puncak benar-benar padat.

Dan tak jarang untuk spot mendirikan tenda pun sampai penuh, sehingga must jeli mencari lahan kosong. Apa yang membuat Gunung Andong ini begitu digemari oleh para pecinta alam, jawabannya adalah.

Pemandangan Gunung Merbabu serta sunrise menjadi incaran siapapun yang datang kesini. Nampak begitu menakjubkan, dan keindahannya mampu membuat siapapun merasa takjub.

Satu yang pasti, gunung Jawa Tengah hits ini bisa jadi opsi terbaik anda untuk mencoba mendaki. Jalur yang cenderung tidak sulit diakses, karena kerap dilalui banyak pendaki sebelum-sebelumnya.

Lokasi Gunung Andong berada di Girirejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.

4. Gunung Prau

prau
Foto : https://www.instagram.com/havanas.photowork/

Masih di sekitaran Jawa Tengah, ada lagi gunung yang digemari oleh para pendaki. Baik itu pendaki pemula maupun profesional, yakni Gunung Prau di Dieng Wonosobo.

Banyak dari pendaki profesional selalu menyarankan Gunung Prau ini untuk awalan. Khususnya bagi anda yang sama sekali belum pernah naik gunung dan ingin mendaki.

Sebab hampir sama dengan gunung-gunung yang baru saja anda simak, akses jalurnya tergolong mudah. Aksesnya tidak begitu sulit dan cenderung gampang, karena sering dilalui oleh pendaki-pendaki sebelumnya.

Saking mudahnya gunung ini untuk didaki, tak sedikit pengunung yang membawa serta anak-anaknya. Ketika di puncak kerap dijumpai anak-anak kecil yang ikut mendaki bersama orang tuanya.

Bahkan sesekali kami melihat ada balita di puncak Prau yang dibawa oleh orang tuanya. Meski cenderung kurang disarankan untuk anak-anak, namun setidaknya hal tersebut membuktikan bahwa Prau Dieng ini mudah didaki.

Gunung Prau sendiri mempunyai ketinggian sekitar 2.565 meter diatas permukaan laut. Setibanya di puncak, anda akan langsung disuguhkan oleh view gunung-gunung cantik yang terlihat jelas.

Yakni Sumbing, Merapi, Sindoro, dan Merbabu dari kejauhan. Yang dimana gunung-gunung tersebut cenderung tinggi, dan bisa anda daki ketika benar-benar siap.

Prau sendiri juga disebut sebagai gunung dengan puncak terluas di wilayah Indonesia. Untuk melakukan pendakian ke Prau Mountain, anda bisa melalui beberapa pos.

5. Gunung Gede

gunung gede
Foto : https://www.google.com/maps/place/Gn.+Gede/

Ke empat destinasi barusan merupakan tempat pendakian pemula yang ada di Jawa Tengah. Dan sekarang kita bergeser ke provinsi sebelah yakni Jawa Barat.

Tak hanya Jawa Tengah yang memiliki gunung-gunung atau tempat mendaki rekomended untuk pemula. Di Jawa Barat juga ada beberapa gunung, pegunungan, atau perbukitan untuk mengawali niat pendakian anda.

Akan kami awali dengan Gunung Gede, yang berada di dua Kabupaten sekaligus. Yakni Kabupaten Sukabumi dan juga Cianjur di Jawa Barat.

Jadi untuk mendakinya anda bisa melalui berbagai pos pendakian dikedua kota tersebut. Termasuk gunung api bertipe stratovolcano yang banyak dimintai oleh para pendaki.

Baik itu pemula ataupun yang biasa naik gunung, berkat keindahan disekitarnya. Daya tarik dari Gunung Gede Jawa Barat adalah adanya padang edelweis dan juga air terjun.

Landscape air terjun Cibereum terlihat begitu mempesona dan bisa anda saksikan ketika dalam perjalanan ke puncaknya. Dan juga telaga beserta padang edelweis yang eksotis dan kerap dimanfaatkan untuk foto-foto.

Ketinggian Gunung Gede sendiri mencapai 2.958 meter diatas permukaan laut. Karena letaknya yang dekat dengan ibukota Jakarta, Gunung Gede ini bisa jadi pelarian ketika jenuh akan hiruk pikuk perkotaan.

6. Gunung Papandayan

gunung papandayan
Foto : https://maps.google.com/maps/contrib/101948155457159098662

Masih di area Jawa Barat, gunung selanjutnya yang bisa jadi tujuan mendaki pemula adalah Papandayan. Gunung Papandayang siap memanjakan para pendaki dengan ragam panorama istimewa yang memanjakan mata.

Tak hanya pendaki pemula saja yang biasa hiking hingga puncak. Para pecinta alam ataupun pendaki profesional juga kerap memadati area puncak Gunung Gede.

Ketinggian Gunung Papandayan sekitar 2.665 meter diatas permukaaan laut, tergolong tidak terlalu tinggi tuk didaki. Maka Gunung Papandayan Jawa Barat ini bisa jadi pilihana anda untuk kegiatan mendaki di esok hari.

Gunung yang berada di sebelah tenggara kota kembang Bandun ini jangan sampai dilewatkan. Keanekaragaman hayati turut menghiasi setiap sudut Gunung Papandayan.

Aneka flora di Gunung Papandayan meliputi, Pohon Suagi, Puspa, Kihujan, Saninten, Edelweis, Manglid dan lain-lain. Sedangkan untuk fauna di kawasan Papandayan antara lain Kijang, Aneka Jenis Burung, Trenggiling, Babi Hutan, Lutung, kutilang, dll.

Lokasi Gunung Papandayan sendiri berada di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Dari Alun-Alun Garut atau pusat kota untuk mencapai pos pendakiannya musti menempuh jarak 19,7 km.

Pemandangan kawah-kawah belerang akan menemani momen mendaki anda di Gunung Papandayan Garut. Kawah Nangklak, Manuk, Mas, dan Kawah Baru.

7. Gunung Pulosari

gunung pulosari
Foto : https://www.instagram.com/rahmatullah.hm/

Kita keluar dari Jawa Barat, dan bergerak menuju provinsi di dekatnya yakni Banten. Di Banten juga ada lho gunung yang sangat ramah untuk pendaki pemula.

Namanya Gunung Pulosari dengan ketinggian sekitar 1.346 meter diatas permukaan laut. Keberadaan gunung ini lumayan dekat dan tak terlalu jauh dari Jakarta.

Jadi bagi anda yang tinggal disekitaran ibukota, bisa memilih Gunung Pulosari ini sebagai tujuan mengisi waktu luang. Atau menjadi tempat awal untuk mendaki gunung-gunung selanjutnya yang ingin dituju.

Melihat ketinggiannya, Gunung Pulosari ini cocok sekali untuk pemula. Dan waktu yang diperlukan untuk mencapai puncak sekitar 3jaman.

Lokasi Gunung Pulosari berada di Pasireurih, Kecamatan Cipeucang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.

8. Gunung Ijen

kawah ijen
Foto : https://maps.google.com/maps/contrib/101106348034533933183

Selanjutnya kita menuju Jawa Timur untuk menemukan apa saja kira-kira Gunung yang ramah untuk pemula. Yang pertama ada Gunung Ijen, dengan tinggi sekitar 2.386 mdpl, sangat cocok untuk pendaki awalan.

Mungkin nama Gunung Ijen sendiri sebenarnya sudah lumayan populer dikalangan wisatawan. Dan beberapa dari anda pasti sudah mengetahui akan gunung Jawa Timur hits ini.

Gunung berapi Ijen ini berada di perbatasan antara dua Kabupaten, yaitu Bondowoso dan Banyuwangi. Terakhir Gunung Ijen meletus pada sekitar tahun 1999 dan dari fenomena tersebut menyisakan hal menarik.

Yakni blue fire atau api biru yang kini berada di dalam kawah pada area puncak gunungnya. Dan kawah biru tersebut menjadi daya taraik tersendiri yang begitu mempesona untuk disaksikan.

Atau bisa dikenal dengan nama Kawah Ijen dengan kedalaman mencapai 200 meter. Kawah Ijen memiliki luas sekitar 5.466 hektare dengan hamparan air biru yang memikat.

Fenomena api biru terlihat begitu menakjubkan pada saat malam serta dini hari. Keunikan tersebutlah yang membuat Gunung Kawah Ijen rekomended untuk coba anda daki.

9. Gunung Penanggungan

Gunung Penanggungan
Foto : https://maps.google.com/maps/contrib/104259285437654080693

Masih di sekitaran wilayah Jawa Timur ada Gunung rekomended lain khususnya bagi para pemula. Adalah Gunung Penanggungan dengan ketinggian sekitar 1.653 meter diatas permukaan laut, tergolong tidak terlalu tinggi.

Memiliki nama kuno Gunung Pawitra, berada di dua perbatasan dua kabupaten. Yakni Kabupaten Pasuruan pada sisi timur, dan Mojokerto bagian baratnya.

Gunung berapi kerucut ini bisa anda jadikan plihan untuk awalan momen mendaki anda. Penanggungan merupakan gunung yang berada di sebelah selatan kota Surabaya, dan bisa dijangkau dengan mudah.

Ada hal menarik yang dapat anda temukan ketika mendaki Gunung Penanggungaan Jawa Timur. Pada sekujur lerengnya dipenuhi oleh situs-situs arkeologi.

Dan juga spiritual Indonesia dari era Hindu Buddha yang jumlahnya ratusan. Terlihat dari bangunan beserta sisa peninggalan ditemukan, yang kebanyakan pada sisi utara sampai barat.

Karena banyaknya peninggalan budaya disini, kawasan Gunung Penanggungan pada 2015 menjadi cagar budaya.  Telah ditetapkan secara resmi, dengan sejumlah sejarah masa lalu di dalamnya.

Lokasi Gunung Penganggungan dapat diakses melalui beberapa pos pendakian. Yang pertama berada di Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.

Dan yang kedua melalui Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

10. Bromo

bromo
Foto : https://maps.google.com/maps/contrib/110775917609102837825

Siapa sih yang tak kenal dengan kawasan wisata populer di Jawa Timur ini. Bromo merupakan gunung berapi aktif di Jawa Timur dan menjadi tujuan favorit untuk berwisata.

Sebab di Bromo sendiri menyajikan banyak tempat menarik di explore guna mengisi hari libur. Seperti perbukitan, pura, pasir bersisik dan yang utama tentu saja adalah gunungnya.

Gunung Bromo memiliki ketinggian sekitar 2.329 meter diatas permukaan laut. Dan berada di wilayah empat Kabupaten sekaligus, yakni Pasuruan, Malang, Lumajang dan juga Probolinggo.

Menurut masyarakat setempat, Bromo disebut sebagai gunung suci. Karena setiap tahunnya di kawasan Bromo mengadakan upacara Yadnya Kasada.

Kasada sendiri adalah sebuah hari upacara persembahan sesajen yang dilakukan du sebuah pura kaki Gunung Bromo. Terlepas dari sejumlah cerita, sejarah dan kisah menarik di dalamnya, Bromo cocok untuk didaki.

Khususnya bagi anda pendaki pemula, tanpa harus bersusah payah bisa mencapai puncak Bromo. Meskipun tetap harus mempersiapkan semuanya dengan baik.

11. Gunung Batur Bali

gunung batur
Foto : https://maps.google.com/maps/contrib/116018259600273925205

Dan yang terakhir, gunung cocok untuk pendaki non profesional berada di Bali. Namanya Gunung Batur yang mempunyai ketinggian sekitar 1.717 meter diatas permukaan laut.

Cenderung tidak terlalu tinggi, sehingga masuk daftar gunung ramah untuk didaki oleh siapapun. Baik itu profesional maupun pemula, bisa naik hingga puncak Gunung Batur Bali.

Waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke puncak Batur Mountain kurang lebih selama 3 jam. Setibanya di puncak, anda akan langsung dihadpkan dengan panorama kaldera yang disebut-sebut paling indah di dunia.

Kaldera Gunung Batur Bali berukuran 13,8 x 10 km dan menjadi salah satu yang terbesar di dunia. Untuk anda yang masih bingung apa itu Kaldera, sebuah lubang besar karena jatuhnya tanah setelah letusan vulkanik.

Jika anda benar-benar ingin mendaki Gunung Batur di Bali, sempatkan untuk bermalam disini. Dikarenakan sunrise Gunung Batur begitu mengagumkan dan membuat siapapun jadi takjub.

Landscape danau batur berpadu dengan warna kuning keemasan dari matashari terbit nampak menawan.

Itulah tadi beberapa gunung-gunung di Indonesia yang direkomendasikan untuk anda para pendaki pemula. Jangan lupa untuk melihat kondisi cuaca beserta kesiapan fisik dan segala sesuatunya sebelum benar-benar akan mendaki.

REVIEW OVERVIEW
Panduan
Previous article24 Cafe di Bojonegoro Jawa Timur Yang Hits
Next article25 Cafe di Bondowoso Yang Hits dan Menarik
9-tips-mendaki-gunung-yang-harus-di-ketahui-bagi-pemulaTips Mendaki gunung bagi Pemula – akhir-akhir ini kegiatan mendaki gunung tidak hanya dilakukan oleh pencinta alam, melainkan kegiatan favorit dilakukan di kalangan muda mudi yang umumnya terdiri dari pelajar dan mahasiswa. Banyak diantara mereka yang sudah berpengalaman dalam mendaki gunung. Tapi tak sedikit juga...

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here