Wisata Sumenep menjadi jantung bagi Madura untuk mendatangkan wisatawan. Panorama yang disuguhkan memang harus diakui lebih indah dibandingkan kota lainnya. Inilah alasan tepat mengapa wilayah ini lebih disukai dibandingkan lainnya.
Kota yang mendapat julukan sebagai Kota Sumekar tersebut mempunyai zona yang lengkap. Ada alam, sejarah, religi, sampai bangunan arsitektur yang sulit untuk dilupakan. Apa lagi, cita rasa kuliner juga mendukung banyak pengunjung untuk mencicipinya.
Sarana dan Prasarananya sudah cukup bagus dan memadai. Hampir semuanya tampak bersih serta asri. Memang tipe penduduknya sedikit kasar dan bernada tinggi. Tetapi, sesungguhnya mereka sangat baik dan bersahaja.
Mungkin, saat ini kamu sedang merencanakan liburan ke Sumenep. Tetapi, belum tahu mau kemana saja arahnya. Tenang, kami siap membantu Anda merekomendasikan tempat mana saja yang harus dikunjungi saat menjelajah Kota Sumekar. Simak, ulasannya di bawah ini.
1. Pulau Kangean
Wisata di Sumenep pertama kali yang harus Anda kunjungi adalah Pulau Kangean. Memiliki keindahan alam luar biasa yang sulit untuk dilupakan. Pulau terbesar di Madura ini mempunyai luas kurang lebih 188 km persegi.
Salah satu cara terbaik menuju ke sana adalah menggunakan kapal. Butuh waktu sampai 10 jam jika, cuaca sedang bagus. Jika. tidak bisa sampai 15 jam lebih. Jaraknya dari Sumenep kurang lebih 100 km.
Untuk kapal ekspres waktu tempuhnya lebih singkat. paling lama hanya 5 jam saja. Keunikan dari Pulau Kangean sendiri adalah penduduknya yang menggunakan berbagai bahasa seperti, Mandar, Sulawesi hingga makassar.
Ada juga yang menggunakan bahasa kangean atau hampir seperti dialek Madura.. Berkunjung ke Kangean memang tidak salah. karena, Anda akan dimanjakan dengan berbagai keindahan alamnya.
Mulai dari Goa, pantai, pemandian, sampai dengan menu kuliner berupa ikan yang pastinya lezat dan halal. Untuk penginapan, Anda bisa menginap di rumah warga dengan tarif yang bisa didiskusikan sendiri.
2. Gili Iyang
Wisata Sumenep berikutnya yang tidak kalah menarik adalah Gili Iyang. Letaknya di Desa Dungkek, Kabupaten Sumenep. Apa yang membuat Anda wajib mengunjungi tempat ini? Salah satunya kualitas udaranya.
Menurut penelitian Gili Iyang ini mempunyai kandungan oksigen paling bagus sekaligus bersih di Indonesia. Bahkan, cukup membanggakan sekali masuk jajaran nomor dua di dunia.
Untuk peringkat pertamanya masih diduduki oleh Yordania. Menurut penelitian kadar oksigennya mencapai 5% lebih banyak dari batas normal dunia yaitu, 20,95%. Tidak heran bila kawasan ini mendapatkan julukan sebagai Pulau Oksigen.
Keindahan alamnya benar-benar masih terjaga dan indah kebangetan. Murni masih sangat alami tanpa polusi. Bukan hanya memiliki kualitas udara yang bagus saja, Gili Iyang juga punya banyak kawasan yang menampilkan berbagai macam spot menarik.
Mulai dari pantai dengan pasir putihnya, Goa yang menghadirkan stalagmit dan stalaktit. Sampai perbukitan dengan sajian matahari terbit dan terbenam. Menariknya lagi, suasana di sekitar sangat tenang karena, tingkat kebisingannya hanya 36% saja.
Menuju ke Gili Iyang membutuhkan waktu 45 menit naik kapal dari Pelabuhan Dungkek. Tarifnya mulai dari Rp. 50.000 untuk sekali jalan. Jika, datang rombongan, sewa jasa tour guide. Maka, sewa kapal akan jauh lebih murah.
3. Pantai Sembilan
wisata Sumenep Pantai Sembilan jadi lokasi selanjutnya yang harus dikunjungi oleh wisatawan, Terletak di Desa Bringsang, Kecamatan Giligenting. Untuk masuk ke lokasi Anda akan ditetapkan biaya sebesar Rp5 ribu saja.
Kawasan yang memiliki pasir putih ini sebelumnya dijuluki dengan sebutan Pantai Bangsring. Tetapi, saat wisatawan mengenal Drone dan difoto dari atas. Ternyata bentuknya hampir mirip angka sembilan.
Dari situ penamaan pantai Sembilan berasal, terus berkembang sampai sekarang. Sebelum menjadi objek wisata unggulan tempat ini merupakan dermaga kecil. Penghubung pulau di sebelahnya.
Banyak kapal nelayan bersandar, seiring berjalannya waktu. Dermaga tersebut sudah tidak terdengar lagi dan kapal yang bersandar hanya melayani keinginan wisatawan untuk pergi berputar-putar.
Fasilitas yang diberikan Pantai Sembilan tergolong sangat lengkap. Seperti sewa alat untuk snorkeling, area makan, kamar mandi, ruang ganti serta musholla. Hampir semua fasilitasnya terawat dengan baik dan sangat bersih.
Jika lupa membawa perbekalan, tidak perlu panik karena, sudah tersedia warung menjual berbagai menu seafood yang enak dan harganya murah. Selain itu, pedagang kaki lima juga tidak mau kalah menjual barang dagangannya.
Walau sudah ada petugas, tetap ikut menjaga lingkungan pantai dengan membuang sampah pada tempatnya yang sudah disediakan. Semakin bersih, semakin nyaman untuk dikunjungi.
4. Gili Pandan
Berada di Kecamatan Gili Genting, ada satu kawasan wisata yang menarik perhatian wisatawan yaitu Gili Pandan. Sebuah pulau kecil, tidak berpenghuni dan sangat elok dengan pemandangan bibir pantainya.
Ombaknya sangat tenang sehingga, banyak pengunjung sering memanfaatkan tempat ini untuk santai sambil menikmati pemandangan sekitar. Pemandangan akan sangat menarik ketika air mulai surut.
Anda bisa menyaksikan batuan bekas dari daratan, terlihat sangat luas. Menuju ke Wisata Sumenep ini dapat ditempuh dari berbagai lokasi. Dapat melalui Pantai Talang Siring, Cukup sewa perahu saja dengan harga mulai dari Rp50 ribu. Bisa juga melalui Desa Kaduara Barat.
5. Pulau Sapeken
Objek wisata Sumenep memang didominasi dengan berbagai kepulauan. Selain berbagai Gili, Wisatawan juga akan disuguhkan dengan Pulau Sapeken. Berpenghuni dan di diami oleh berbagai suku seperti, Bugis, Mandar, dan Bajau.
Semua suku tersebut dapat Anda saksikan melalui bentuk rumahnya. Mereka masih mempertahankan Rumah Adat sebagai tempat berteduh. Singaraja Bali adalah kawasan yang sering dikunjungi oleh penduduk.
Waktu tempuhnya kurang lebih 6 jam. Biasanya orang Pulau Sapeken akan membeli berbagai kebutuhan pokok. Menurut sejarahnya, Penduduk pertama dari Pulau Sapeken adalah orang Sulawesi.Selatan.
Nama Sapeken sendiri berasal dari bahasa Jawa bernama Sak peken bila diartikan ke Indonesia artinya adalah satu pekan. Dulu, Pulau ini hanya digunakan untuk singgah saja. Tetapi, lambat laun mulai ditempati sampai sekarang.
Seiring berjalannya waktu, banyak penduduk dari berbagai suku dan wilayah datang serta menetap di wilayah ini. Selain bisa melihat keberagaman wisatawan juga disuguhkan dengan eloknya pantai, memiliki pasir putih dan pemandangannya super cantik, dijamin.
Datang juga ke –>Â Tempat Wisata Di Bantul memiliki keanekaragaman destinasi rekomended untuk mengisi hari libur anda.
6. Bukit Kapur Panjalin
Wisata Sumenep yang menjadi alternatif kunjungan berikutnya adalah Bukit Kapur Kombang. Terlihat begitu unik karena, Anda dapat menyaksikan berbagai macam pahatan yang instagramable.
Tidak heran bila saat sore hari, banyak pengunjung datang menikmati suasananya. Asalkan jangan datang saat siang hari. Bisa dipastikan sangat panas. Anda juga akan sulit mendapat hasil foto yang sesuai keinginan.
Tanpa sengaja membentuk sebuah landscape yang sangat memukau. Sebelum, menjadi objek wisata, tempat ini adalah perbukitan karst yang akhirnya, kapurnya ditambang dan dimanfaatkan sebagai batu bata putih.
Terletak di Desa Juruan Daya, Batu Kapur Panjalin ini menurut cerita para warga sendiri usianya sudah mencapai ratusan tahun. Jangan lupa bawa kamera bila ingin berkunjung karena, spotnya sangat instagramable penasaran? Coba saja kunjungi!
7. Bukit Daramista
Objek wisata di Sumenep ini merupakan sebuah kawasan bukit yang sempat viral karena, lokasinya benar-benar indah. Salah satu ciri utamanya adalah terdapat rumah pohon, di mana hampir semuanya disangga oleh kayu.
Jangan takut, jika ingin mengabadikan momen di tempat ini. Karena, sebagian besar rumah tersebut sudah kuat. Jadi, dijamin tidak jatuh, bahan kayunya berkualitas dan sudah melakukan tahap pengujian.
Menuju ke Bukit Daramista sebenarnya cukup mudah. Sebagai objek wisata yang cukup ternama, sudah banyak papan petunjuk yang bisa Anda manfaatkan sebagai petunjuk arah.
Cobalah untuk berkeliling Anda akan disuguhkan dengan berbagai panorama. Mulai dari bunga, perbukitan hijau, sampai beberapa rumah kayu yang membuat Anda semakin betah untuk berlama-lama.
Selain Rumah kayu Anda akan disuguhkan dengan Gardu pandang yang terbuat dari besi. Wahana lain dari Bukit Daramista adalah hadirnya beberapa wahana yang memacu adrenalin seperti, Flying fox serta ATV.
8. Telaga Kermata
Wisata Sumenep ini terletak di Desa Tanah Merah, Kecamatan Saronggi. Hanya berjarak kurang lebih 15 menit saja. Menghadirkan keindahan alam berupa telaga yang menyejukkan hati. Ada banyak ikan bertebaran dimana-mana.
Jumlahnya cukup banyak, jadi begitu menarik melihatnya terutama anak-anak. Anda juga bisa memberikannya makanan. Sehingga, sangat tepat berlama-lama di tempat ini bersama dengan keluarga.
Tidak hanya itu saja, Anda akan disuguhkan dengan berbagai destinasi permainan air seperti, becak air, speedboat, sampai perahu wisata. Untuk harga tiket masuk memang tidak dikenakan.
Jika, ingin bermain air akan dikenakan 15 ribu saja untuk setiap wahananya. Jangan lupa persiapkan diri dengan membawa kamera. Karena, sudah disediakan banyak titik spot foto yang instagramable.
Selain itu, fasilitas lain juga sudah disediakan terutama bagi Anda yang lupa membawa bekal. Sudah tersedia berbagai warung makanan dan minuman. Semua menu tersedia dari yang tradisional sampai modern.
9. Pulau Mamburit
Tempat wisata di Sumenep Jawa Timur ini memang layak untuk dikunjungi. Karena, keindahannya tidak kalah dengan Gili Labak atau Iyang. lebarnya kurang lebih 500 meter dan panjangnya 1 kilometer.
Menuju ke kawasan ini Anda bisa berangkat menggunakan kapal ferry. Pulau Mamburit ini dihuni oleh 47 kepala keluarga. Dengan berbagai suku menetap dan tinggal disini.
Mulai dari Bugis, Jawa, Madura, sampai kalimantan. Keunikan dari kawasan ini adalah penduduknya masih menjunjung tinggi adat istiadat serta kebudayaan. Di mana mereka dilarang untuk menikah muda.
Panorama dari Pulau Mamburit sendiri tidak kalah dengan kawasan lainnya. Pantai pasir putihnya sangat menawan. Kapal banyak lalu lalang serta pemandangan senja yang mempesona.
Jika, ingin menginap bisa saja tinggal di rumah warga. Hampir semua penduduknya ramah dan bersahaja. Pesona lain yang juga disuguhkan adalah banyaknya keramba ikan atau Anda bisa melakukan snorkeling, melihat mereka langsung dari dasar laut.
10. Museum Keraton Madura
Wisata Sumenep tidak hanya soal panorama alam saja melainkan, jejak sejarah juga tersedia. Salah satunya adalah Museum Keraton Madura. Anda dapat melihat seluruh peninggalan dari Raja Sumenep.
Menariknya, hampir semua peninggalan yang bisa disaksikan wisatawan usianya mencapai ratusan tahun, Jika, di jumlah seluruhnya hampir ada 482 barang. Peninggalan tersebut berupa mangkok, gelas, piring serta satu buah Al-Quran.
Di mana kitab suci tersebut ditulis langsung oleh Sultan Abdurrahman atau Raja Sumenep yang berkuasa waktu itu. Anda juga akan disuguhkan berbagai koleksi baju perang dari negara barat seperti, Eropa, Inggris serta Jepang.
Salah satunya adalah Pedang legendaris Katana. Kemudian, ada lagi senjata tradisional berbagai kerajaan seperti, keris. Hadir juga berbagai koleksi meliputi, sarung, baju, hingga ranjang pindad.
Ada lagi sebuah cermin raksasa dulu, sebelum semua tamu bertemu mereka wajib untuk berdiri dulu dan merapikan dirinya. Wisatawan juga akan disuguhkan dengan berbagai bangunan bersejarah untuk Keraton Sumenep.
11. Kota Tua Kalianget
Tempat wisata di Sumenep yang hits ini harus Anda kunjungi saat berkunjung ke Sumenep. Dari sini adalah cikal bakal dari Madura mendapatkan Julukan sebagai Pulau Garam.
Kota ini mempunyai sebuah pabrik garam paling modern di zamannya. Seiring perkembangan waktu, Pemerintah Belanda membangun sekelilingnya dengan berbagai bangunan baru. Serta fasilitas penunjang.
Meliputi, gedung bioskop, kolam, lapangan tenis, sampai perumahan rakyat. Sehingga, terbentuklah sebuah kota yang ramai. Hal tersebut juga dipengaruhi dari Kota Tua Kalianget sendiri memiliki pelabuhan.
Banyak pengunjung mulai dari pekerja hingga pedagang. Saat ini setelah beberapa tahun kemudian. Kota ini masih berdiri beberapa bangunan bersejarah. Semuanya terlihat kokoh berdiri dan sering dijadikan sebagai spot foto.
Hampir mirip dengan Kota Tua Jakarta, kalianget mempunyai berbagai bangunan. Suasananya sangat nyaman tidak heran banyak wisatawan datang berkunjung. Baik lokal madura sampai luar wilayah.
Sebagai kota modern pada waktu itu, Wisata Sumenep ini menyimpan berbagai kenangan masa lalu. Cobalah datang dan saksikan beberapa peninggalan seperti jam, cerobong, sampai pintu gerbang.
Kunjungi juga –>Â Tempat Wisata di Kulon Progo menyajikan beragam destinasi menarik dan kekinian.
12. Masjid Agung Sumenep
Bagi Anda wisatawan Muslim, wajib mengunjungi objek wisata satu ini yaitu Masjid Agung Sumenep yang cukup megah dan menawan. Karena, arsitekturnya cukup memukau dan unik di antara berbagai bangunan religi di Pulau ini.
Memiliki Gerbang utama yang jadi sebuah Landmark Madura, bentuknya seperti sebuah kastil dengan didominasi warna kuning dan putih. Tampak sekali, arsitekturnya ini merupakan terpengaruh dari kebudayaan China.
Hal tersebut terbukti dari penggunaan warna kuningnya. Menjadi salah satu ciri khas dari corak kerajaan Tiongkok. Arsitektur dari Masjid yang megah ini adalah Lauw Plango. Merupakan cucu dari Lauw Khun Thing yang jadi satu di antara enam orang yang menetap di Sumenep.
Atapnya berbentuk limas bertumpang dua. Hal ini merupakan salah satu inspirasi dari atap rumah Joglo. Di mana ujung atapnya dipasang mastaka atau tiga bulatan yang jadi identitas lokal.
Tiang penghubungnya dibuat mirip lengkungan yang merupakan gambaran dari berbagai kerajaan India. Banyak ukiran indah bisa Anda nikmati, biasanya wisatawan memanfaatkannya sebagai bagian dari foto.
13. Gili Labak
Wisata Sumenep ini wajib Anda kunjungi, bersama dengan keluarga atau pasangan. Karena, panorama benar-benar berbeda dari kawasan lainnya.Paling menarik adalah pemandangan matahari terbit dan tenggelamnya.
Menurut sejarahnya, dulu wilayah ini disebut dengan nama Pulau Tikus, karena seluruh areanya terdapat banyak Tikus. Menuju ke Gili Labak, Anda bisa naik speedboat dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam.
Anda bisa berangkat dari pelabuhan kalianget atau Desa Lobuk, bisa juga dari Tanjung Saronggi. Untuk fasilitas memang belum terlalu diperhatikan. Sehingga, jangan heran bila Anda hanya melihat ada warung makan sederhana saja disini.
Tetapi, alasan utama wisatawan berkunjung ke Gili Labak adalah melihat saat langit senja berubah menjadi sebuah dunia yang berbeda. Sungguh pesona hampir mirip sebuah lukisan surga.
Selain itu, Anda juga bisa menikmati berbagai macam wahana yang sudah disediakan. Seperti, banana boat, naik ATV,menyusuri pantai sampai snorkeling. Disarankan mengunjungi Gili Labak datang ramai-ramai, agar tarif sewa kapalnya murah.
14. Pantai Slopeng
Sudah sampai di Madura jangan lupa menikmati keindahan Pantai Slopeng yang terkenal memiliki pemandangan yang indah dan menawan. Mempunyai hamparan pasir yang sangat luas.
Membuat Anda terpukau dan enggan beranjak dari kawasan ini. Semilir angin sepoi-sepoi membuat suasananya begitu syahdu. Cocok digunakan sebagai tempat untuk melepas penat.
Ada yang unik dari Wisata Sumenep ini di mana Anda dapat melihat gundukan pasir setinggi 15 meter. Menjadi pembatas antara jalan raya dengan wilayah pantainya. Tetapi, bukan sembarang gundukan ya.
Karena, kalau dilihat lebih dekat lagi hampir seperti sebuah perbukitan sebenarnya. Ada banyak pohon hijau disana membuat suasananya begitu romantis terutama saat sore hari. Tidak hanya disuguhkan dengan pemandangannya aja.
Setiap wisatawan bisa menikmati suasananya dengan menyewa kuda, berkeliling sana dan sini. Lokasi Pantai Slopeng ini terletak di Desa Sema’an, Kecamatan Dasuk. Untuk harga tiket masuknya Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp5 ribu saja.
15. Pantai Teluk Sapoong
Wisata Sumenep memang menghadirkan pemandangan alam yang luar biasa. Hadir lagi pesona Pantai bernama Teluk Sapoong. Letaknya berada di selatan Pulau Kangean atau lebih tepatnya berada di Desa Jenangger, Kecamatan Arjasa.
Perjalanan kurang lebih 2 jam dibutuhkan untuk bisa mencapai titik lokasi dengan kontur jalanan naik turun dan sedikit memacu adrenalin. Sesampainya di lokasi wisata Anda dapat menyaksikan keberagamannya mulai dari melihat tumbuhan cemara udang.
Serta menikmati pesona tanaman langka bernama Anggur laut. Agar wisatawan semakin betah berlama-lama disini, pihak pengelola sudah menyiapkan berbagai macam spot foto menarik. Seperti, Rumah Pohon hingga perahu kecil yang unik.
Ada lagi sebuah tangga yang menjulur ke laut. Perahu tersebut juga bisa digunakan untuk Anda berkeliling ke seluruh area pantai. Waktu terbaik berkunjung ke tempat ini adalah sore hari. Sekaligus, menikmati panorama senja yang menyenangkan.
16. Pantai Lombang
Berkunjung ke Wisata Sumenep ini Anda akan dikenakan harga tiket masuk sebesar 5 ribu. Ditambah dengan biaya parkir minimal Rp5 ribu sampai Rp10 ribu. Ada banyak aktivitas bisa Anda nikmati seperti, berenang di sepanjang pantai.
Ombak Pantai Lombang sendiri cukup tenang sehingga anda dapat bermain air menyenangkan dengan aman dan tenang.
Sudah tersedia berbagai macam fasilitas seperti, pelampung, ban, hingga papan surfing. Semuanya, disewakan oleh para warga dengan harga mulai dari Rp. 50.000 saja.
Menariknya dari Pantai Lombang adalah ada banyak Pohon Cemara yang cukup rindang. Nyaman digunakan untuk berteduh.bagi Anda yang tidak membawa bekal tidak perlu panik.
Sekitar kawasannya sudah ada Wisata Kuliner yang menawarkan berbagai menu kuliner seperti seafood dan ada beberapa tambahan lainnya. Seperti, Lontong, Tempe, Tahu, hingga kecambah kemudian disiram dengan saus kacang.
Rasanya pasti sangat lezat, atau Anda bisa menikmati kesegaran dari es kelapa muda. Langsung dipetik dari pohonnya, aktivitas lainnya adalah memancing, Wisatawan bisa bertanya ke warga sekitar, di mana tempat terbaiknya.
Fasilitas terakhir yang bisa dinikmati adalah tersedia banyak pernak-pernik mulai dari jam pasir, kerang, sampai souvenir lainnya.
Review sebelumnya –>Â Tempat Wisata di Madura akan memberikan anda sensasi liburan menyenangkan dan tak terlupakan.
17. Kepulauan Masalembu
Wisata Sumenep terakhir yang bisa wisatawan kunjungi adalah Kepulauan Masalembu. Menuju ke tempat ini Anda harus perhatikan dulu beberapa hal seperti alat transportasinya.
Usahakan memilih kapal penumpang dan lihat jadwalnya juga. Untuk harganya sendiri mulai dari Rp30 ribu saja. Kepulauan Masalembu sendiri dijuluki sebagai Segitiga Bermuda karena, dulu pernah terjadi tragedi yang mengenaskan. Ditengah kejadian tersebut, ada hal paling menyenangkan yaitu keindahan alamnya.
Panorama terbaiknya adalah saat sore hari di mana wisatawan bisa menyaksikan sunset cantik dan mempesona. Kepulauan Masalembu ini juga menyediakan tempat untuk kemping. Tetapi, harus bawa sendiri semua peralatannya ya. Jadi, Anda mau pilih berkunjung ke wisata sumenep yang mana?